Berita

TJ Miller/BBC

Dunia

Buat Ancaman Palsu Bom Di Kereta, Aktor AS Ditangkap

RABU, 11 APRIL 2018 | 08:39 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Aktor dan komedian Amerika Serikat TJ Miller ditangkap setelah dengan sengaja melaporkan ancaman bom palsu saat bepergian dengan kereta api pekan ini.

Miller, yang diduga memanggil polisi dari kereta untuk melaporkan seorang penumpang wanita dengan "bom di tasnya", ditangkap di New York.

Insiden itu, yang terjadi pada 18 Maret lalu dan menyebabkan kendaraan Amtrak digeledah tanpa bom atau benda mencurigakan yang ditemukan.


Akibat keisengannya itu, Miller menghadapi hingga lima tahun penjara jika terbukti bersalah atas tuduhan itu.

Aktor, yang terkenal karena perannya sebagai Erlich Bachman dalam serial komedi Amerika Serikat Silicon Valley, telah tampil di sejumlah film Hollywood seperti Deadpool dan Cloverfield.

Menurut sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Selasa oleh Jaksa Amerika Serikat untuk Distrik Connecticut, pria 36 tahun yang diduga awalnya mengatakan kepada petugas bahwa seorang wanita dengan "rambut coklat dan syal" membawa perangkat di kereta api yang melakukan perjalanan dari Washington DC ke Kota New York.

Ketika seorang penyelidik memanggilnya kembali, dia mengatakan wanita itu memiliki "rambut merah dan syal merah" dan sedang memegang sebuah koper hitam.

"Saya khawatir untuk semua orang di kereta itu, seseorang harus memeriksa wanita itu," katanya.

Kereta Amtrak kemudian diperiksa lebih lanjut di halte di Connecticut dan ditemukan tidak ada bahan peledak atau material.

Selama pemberhentian, petugas Amtrak mewawancarai seorang anggota staf dari area kelas pertama tempat Miller duduk sebelumnya.

Anggota staf mengatakan bahwa Mr Miller tampak mabuk ketika naik ke Washington, bahwa dia telah mengkonsumsi banyak minuman di kereta, dan bahwa dia telah dipindahkan di New York karena keadaan mabuk.

Miller sendiri kemudian dibebaskan dengan jaminan, belum mengomentari tuduhan itu.

Para pejabat mengatakan bahwa tuduhan Miller itu adalah palsu.

Namun kasus ini diperlakukan serius dan sedang diselidiki oleh Satuan Tugas Terorisme FBI, Kepolisian Negara Bagian Connecticut, Departemen Polisi Kepolisian Metropolitan, Departemen Kepolisian Amtrak, dan Departemen Kepolisian Westport. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya