Berita

Foto: RMOL

Pertahanan

PPAD: Dominasi China Harus Diwaspadai Indonesia

SENIN, 02 APRIL 2018 | 14:51 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) menggelar kajian strategis mengenai konflik Amerika Serikat-China dan dampaknya terhadap Indonesia hari ini (Senin, 2/4).

Ketua PPAD, Jenderal (Purn) Kiki Syahnakri mengatakan, nantinya kajian ini akan dirumuskan menjadi satu bahan rekomendasi untuk diajukan kepada pemerintah.

"Untuk itu akan kami rumuskan sebaik-baikya, nanti pada saatnya mungkin kami meminta waktu pada pemerintah kepada Pak Jokowi dalam hal ini," kata Kiki di kantor Pusat PPAD, Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur.


Menurut Kiki, pemerintah China dengan politik luar negerinya yang dinamakan One Belt One Road (OBOR) juga kebijakan dwi kewarganegaraan mereka pasti akan berdampak terhadap Indonesia.

"Maka harus dibangun kewaspadaan itu," ujarnya.

Kiki memaparkan, di negara Timor Leste saat ini terdapat 40 ribu warga pendatang China yang tadinya bekerja sebagai buruh kasar membangun infrasuktur namun tidak kembali ke negara asal mereka. Orang China itu, masih kata Kiki lalu menikah dengan warga setempat, bahkan dua orang di antaranya sudah ada yang menjadi kepala desa.

"Di kita juga banyak ditemukan pendatang-pendatang China ilegal. Di Bogor, Tangerang dan tempat-tempat lain. Inikan kerawanan buat kita," sebutnya.

Didasari itulah ia mengingatkan pemerintah jangan menganggap remeh peringatan-peringatan yang diberikan oleh PPAD ini.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya