Berita

Foto: Net

Pertahanan

MoU STIK-PTIK Cara Tingkatkan Profesionalisme Polri

KAMIS, 29 MARET 2018 | 02:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Demi meningkatkan profesionalisme Polri, Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), perguruan tinggi dan Polda se- wilayah Sumatera menandatangani perjanjian kerja sama. Penandatangan MoU ini digelar di Aula Catur Prasetya Mapolda Sumut, Rabu (28/3).

Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. Paulus Waterpauw menjelaskan bahwa penandatanganan kerjasama ini sesuai dengan Program Promoter Kapolri yang ke-4, yakni peningkatan profesionalisme Polri menuju keunggulan dan guna meningkatkan nilai-nilai akademik dan kualitas SDM Polri, khususnya mahasiswa STIK-PTIK.

Dengan upaya peningkatan kualitas SDM ini, Paulus berharap Polri dapat meningkatkan kinerja dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, bangsa dan negara. 


"Kiranya lewat kegiatan ini, dapat meningkatkan intelektualitas dan kapabilitas calon pimpinan masa depan Polri di masa depan sehingga terwujud Polri yang promoter," paparnya sebagaimana keterangan tertulis yang diterima.

Sementara itu, Rektor Universitas Sriwijaya Anies Saggaf menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya, kerja sama ini merupakan cara meningkatkan sinergitas dan gotong royong dalam rangka menciptakan SDM Polri yang berkualitas. 

"Kami seluruh rektor beserta universitas di Rayon I siap menyukseskan seluruh program Polri," ujarnya.

Wakil Ketua STIK-PTIK Brigjen Pol. Yudawan R menambahkan bahwa penandatanganan ini merupakan cara meningkatkan kualitas SDM Polri dan kualitas akademik bagi mahasiswa STIK-PTIK dalam mengindefitiskasi dan pemahaman terkait masalah sosial, hukum dan ilmu-ilmu pendukung lainnya

"Polri berharap bahwa lewat kerja sama dengan seluruh Lembaga Kepolisian dan Lemdik seluruh Rayon I ini dapat membantu Polri dalam menciptakan SDM yang berkualitas dan berguna bagi Institusi Polri dan masyarakat," jelasnya. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya