Berita

Dunia

Obama Tidak Akan Bahas Politik Saat Kunjungi Selandia Baru

SELASA, 20 MARET 2018 | 14:49 WIB | LAPORAN: MEGA SIMARMATA

Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama akan tiba di Selandia Baru, besok, Rabu (21/3). Kunjungan ini merupakan rangkaian dari tour 4 negara Obama selama sepekan di Singapura, Selandia Baru, Australia, dan Jepang.

Selandia Baru adalah negara yang sudah lama ingin dikunjungi oleh Obama. Ini lantaran Selandia Baru juga punya hubungan kedekatan dengan Amerika Serikat. Kunjungan ke Selandia Baru ini adalah kunjungan yang pertama kali dilakukan oleh Obama.

Pada hari Kamis (21/3), Obama akan bertemu secara pribadi dengan Perdana Menteri Jacinda Ardern di Auckland.


Menanggapi rencana kunjungan Obama ke negaranya, PM Selandia Baru Jacinda  Ardern mengatakan bahwa Obama berkunjung untuk menginspirasi generasi muda.

"Minatnya sejak meninggalkan jabatan yang memang fokus pada kepemimpinan pemuda dan menginspirasi generasi pemimpin berikutnya," kata PM Ardern kepada Radio Selandia Baru.

"Obama berkunjung ke Selandia Baru bukan untuk kepentingan politik dan tidak memiliki kewajiban untuk memenuhi tugas,” lanjut PM Ardern.

Setelah bertemu dengan PM Ardern, pada Kamis malam Obama akan berbicara di hadapan sekitar 800 orang tamu di sebuah acara yang diadakan oleh Dewan Selandia Baru-Amerika Serikat, sebuah organisasi nirlaba yang anggotanya terdiri dari para pebisnis dan akademisi.

Obama, juga akan bertemu dengan 20 wanita pemimpin dari Wahine Toa Women's Network di sebuah acara yang diselenggarakan oleh Yayasan Obama.

Selama di Selandia Baru, Obama juga akan bertemu dengan Mantan Perdana Penteri John Key. Kedua pemimpin akan melakukan olahraga golf bersama di lapangan golf di Northland.

Obama akan meninggalkan Selandia Baru pada hari Jumat untuk mengunjungi Sydney untuk acara lain yang diselenggarakan oleh Dewan Selandia Baru-Amerika Serikat dan untuk bertemu dengan Perdana Menteri Malcolm Turnbull. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya