Berita

Arsul Sani

Pertahanan

TNI Mau Berantas Teroris, Revisi Dulu UU-nya Atau Terbitkan Perpres

RABU, 14 MARET 2018 | 18:10 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

UU 34/2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI) sudah mengatur peran tentara dalam pemberantasan terorisme. Hal itu tercantum dalam pasal 7 ayat 2.

Namun dalam pasal itu disebutkan bahwa pemberantasan teroris masuk dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), yang berarti TNI hanya membantu polisi. Jika TNI mau berperan lebih besar dalam operasi pemberantasan teroris, yang lebih dulu harus dilakukan adalah merevisi UU TNI.

"Ini jelas di dalam UU tertulis seperti itu. Kalau mau, UU TNI itu direvisi,” kata Anggota Komisi III DPR RI, Arsul Sani, di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (14/3).

Opsi lain yang memungkinkan TNI memberantas teroris adalah penerbitan Peraturan Presiden (Perpres). Perpres itu harus mengatur detail soal peran TNI memberantas teroris.

"Bunyi di pasal 7 (UU TNI) itu kan masih sangat multitafsir sehingga harus dipertegas lewat Perpres," tegasnya.

Publik menganggap keterlibatan TNI dalam memberantas terorisme akan sangat efektif mengingat angkatan bersenjata itu memiliki satuan-satuan khusus anti teroris yang terbukti handal. [ald]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

UPDATE

Ketum AMPI Jerry Nonaktifkan Sekjen Ahmad Andi Bahri

Minggu, 15 September 2024 | 17:50

Indonesia Gagal Bawa Gelar Juara Hongkong Open 2024

Minggu, 15 September 2024 | 17:42

Rocky Gerung Sebut Arsjad Rasjid Korban Rekayasa Kubu Anindya Bakrie

Minggu, 15 September 2024 | 17:18

Geliat UMKM Tak Maksimal, Ekonom Pesimis PON XXI Mampu Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sumut 2024

Minggu, 15 September 2024 | 17:11

Israel Tengah Dihujani Rudal dari Arah Yaman

Minggu, 15 September 2024 | 17:00

China Berhasil Bikin Kapal Filipina Cabut dari Sabina Shoal

Minggu, 15 September 2024 | 16:43

Fenomena Fufufafa Bakal Habisi Dinasti Jokowi

Minggu, 15 September 2024 | 16:28

Keabsahan Munaslub Kadin Mulai Dipertanyakan

Minggu, 15 September 2024 | 16:28

Inggris Donasi Rp20 Miliar untuk Korban Topan Yagi di Vietnam

Minggu, 15 September 2024 | 16:23

PM Haiti Kunjungi TKP Ledakan Truk BBM Mematikan

Minggu, 15 September 2024 | 16:04

Selengkapnya