Pengunduran diri penasihat ekonomi Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Gary Cohn, menjadi perhatian bagi Pemerintah Jerman. Menurut Menteri Ekonomi Jerman Brigitte Zypries, pengunduran diri itu bisa jadi pelajaran bagi Trump untuk memikir ulang kebijakan tarif impor.
Cohn, eks CEO Goldman Sachs, yang dijuluki Perunding Andal Wall Street #1mengundurÂkan diri karena beda pandangan dengan Trump untuk tarif impor yang besar.
"Situasinya serius," Zypries mengatakan tentang keputusan Trump untuk mengenakan tarif yang lumayan pada logam dan kepergian Gary Cohn, yang diÂpandang sebagai suara moderat di Gedung Putih.
Zypries mengatakan Berlin dengan ketat mengkoordinasikan langkah selanjutnya dengan negara anggota Uni Eropa lainnya, menambahkan bahwa Eropa akan merespons dengan tepat jika AS memberlakukan tarif pada baja dan aluminium. Namun dia juga mengatakan Jerman berharap bisa menghindari konflik dagang.
"Saya harap Trump berubah pikiran," kata Zypries.
Menteri tersebut mengatakan bahwa dia yakin bahwa perdagangan menjamin kemakmuran bagi semua orang jika hal itu didasarkan pada saling pengerÂtian. "Sangat penting bahwa ada pendukung untuk ini di Gedung Putih," kata Zypries. "Itulah menÂgapa saya khawatir dengan sinyal terbaru yang berasal dari Amerika Serikat."
Cohn telah menjabat sebaÂgai penasihat ekonomi utama Presiden Trump sejak awal pemerintahan.
"Merupakan kehormatan unÂtuk melayani negara saya dan memberlakukan kebijakan pro-pertumbuhan ekonomi demi keuntungan rakyat Amerika, khususnya melakukan reformasi pajak yang bersejarah," kata Cohn dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Gedung Putih.
Pengunduran diri Cohn terjadi setelah Trump mengatakan ia akan mengenakan tarif tinggi terhadap impor baja dan aluÂminium yang diperkirakan akan memukul sekutu dekat AS, KanÂada dan Meksiko.
Tarif impor itu diumumkan Trump pada 1 Maret lalu. AS berencana akan mengenakan tarif 25 persen untuk impor baja dan 10 persen untuk aluminium, karena impor tersebut menganÂcam keamanan nasional AS.
Terkait pengunduran dirinya, Trump mengucapkan terima kasih atas berbagai kinerja Cohn selama ini.
"Gary telah menjadi penasiÂhat ekonomi utama saya dan melakukan pekerjaan yang heÂbat dalam mendorong agenda kami, membantu memberikan potongan pajak dan reformasi bersejarah. Saya berterima kasih atas dedikasinya kepada rakyat Amerika," ucap Trump.
Kepergian Cohn melengkapi sejumlah pejabat strtegis AS meninggalkan Gedung Putih misalnya Steve Bannon yang diberhentikan sebagai kepala strategis Trump. ***