Berita

Bisnis

Pujian IMF Ke Jokowi Ada Bumbu Penyedapnya

JUMAT, 02 MARET 2018 | 10:57 WIB | LAPORAN:

. Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Christine Lagarde memuji Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati usai bluskan di Pasar Tanah Abang, Jakarta, belum lama ini.

Menurut Christine Lagarde lembaga pemberi utang internasional itu, ekonomi Indonesia berjalan dengan baik didorong oleh konsumsi, investasi, dan ekspor.

Pengamat kebijakan publik dari Budgeting Metropolitan Watch (BMW) Amir Hamzah menilai pujian yang dilontarkan Lagarde memiliki maksud yang tersembunyi.


"Pujian yang diberikan tadi hanyalah bumbu penyedap, sehingga ibarat makanan siap saji, agar Indonesia mau minta pinjaman dari mereka," ujar Amir saat dihubungi redaksi, Jumat (2/3).

Kemudian, dia juga menilai, IMF sebagai lembaga keuangan internasional sudah pasti mengetahui kondisi perekonomian Indonesia saat ini, khususnya selama empat tahun belakangan Indonesia tidak mampu mencapai angka 5,1 persen.

"Karena itu IMF juga tahu untuk memacu laju pembangunan utamanya pembangunan infrasuktur yang diprioritaskan oleh Jokowi maka pasti Indonesia butuh pinjaman," tambahnya.

Untuk itu, menurut Amir, perlu kewaspadaan dari pemerintah, agar tidak terperosok kembali seperti di era Soeharto pada tahun 1997, Indonesia mengalami krisis moneter.

"Inilah yang harus diwaspadai agar kita tidak terperosok pada lobang yang sama seperti krisis ekonomi yang mengakibatkan lengsernya Pak Harto dari singgasana kekuasaannya," tutupnya. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya