Berita

Nusantara

Indonesia-Jepang Kerjasama Teknologi Dam Upgrade Dan Terowongan

SELASA, 13 FEBRUARI 2018 | 22:30 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kerjasama Indonesia-Jepang di bidang infrastruktur terus berkembang. Pengalaman panjang Pemerintah Jepang di bidang teknologi Dam Upgrade dan pembangunan terowongan (tunnel), dapat menjadi referensi Pemerintah Indonesia dalam membangun infrastruktur serupa.

Hal tersebut menjadi salah satu topik bahasan Pertemuan Tingkat Tinggi antar Sekretaris Jenderal Kementerian ke-5 (The Fifth High Level Meeting) antara Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Anita Firmanti, dengan Vice Minister for Engineering Affairs pada Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism (MLIT), Masafumi Mori, di Tokyo, Jepang, beberapa waktu lalu.

"Kerjasama pembangunan terowongan di Jalan Tol Padang-Pekanbaru akan menjadi pilot project dan selanjutnya dapat dikembangkan pada kerjasama di masa mendatang. Demikian juga dengan pengalaman panjang Jepang dalam perbaikan bendungan yang umur fungsinya telah mencapai lebih dari 50 tahun, akan sangat membantu," kata Anita.


Menurut Anita Firmanti, dalam pertemuan ini kedua negara saling bertukar informasi, pengetahuan, inovasi dan teknologi serta pengembangan kapasitas sumber daya untuk implementasi proyek-proyek infrastruktur.

Agenda lain dalam pertemuan tersebut di antaranya kerjasama Jalan Nasional menuju Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban dan Sistem Pengolahan Limbah Terpusat DKI Jakarta (Jakarta Sewerage System).

Dalam HLM ke-5 juga dilakukan diskusi mendalam yang difokuskan pada lima bidang infrastruktur. Bidang sumber daya air terkait pemeliharaan bendungan, bidang jalan tentang teknologi terowongan dan mitigasi risiko bencana terhadap jembatan bentang panjang dan bidang pengelolaan air limbah.

Pada bidang perumahan, dibahas peran sektor swasta dalam Program Satu Juta Rumah dan pengelolaan rumah susun sewa bagi MBR di kawasan perkotaan, dan bidang jasa konstruksi tentang pengembangan kontraktor umum menjadi kontraktor spesialis.

Untuk mengetahui lebih dekat pelaksanaan proyek infrastruktur yang dilakukan di Jepang, juga dilakukan kunjungan ke lokasi proyek infrastruktur di Osaka dan Kyoto.

Beberapa poyek yang dikunjungi diantaranya Chubu Odan Expressway sebagai jalan tol yang dibangun pemerintah dan di dalamnya terdapat pembangunan tunnel, Dam Amagase untuk melihat perbaikan bendungan yang telah berusia 53 tahun tanpa menghentikan fungsinya, Umekita Urban Development yang mengembangkan kawasan sekitar kawasan gudang kereta api menjadi superblock berkonsep Transit Oriented Development (TOD) yang berpengaruh pada meningkatnya harga lahan di kawasan tersebut.

Selain itu, mengunjungi Osaka Prefecture Government Office yang merupakan bangunan bersejarah yang sedang direnovasi sehingga menjadi bangunan tahan gempa. Renovasi dilakukan tanpa menghentikan aktivitas dan Senboku Sewerage System yang merupakan instalasi pengolahan air limbah domestik dengan teknologi membrane.

Indonesia dan Jepang sepakat untuk terus menjalin komunikasi yang erat melalui kesepakatan pelaksanaan Pertemuan Tingkat Tinggi keenam (HLM-6).

Pertemuan tingkat tinggi ini merupakan agenda tahunan sejak September 2013, yang merupakan tindak lanjut dari Memorandum Kerjasama (MoC) periode 2016-2019 yang ditandatangani oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan Menteri MLIT, Keiichi Ishii, pada 29 Desember 2016. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya