Berita

Foto/Net

Politik

Usai Klarifikasi, Kapolri Ajak Rombongan Syarikat Islam Shalat Berjamaah

KAMIS, 01 FEBRUARI 2018 | 00:54 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menerima rombongan DPP Syarikat Islam yang diketuai mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelfa di rumah dinasnya, Jalan Pattimura, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (31/1).

Adapun tujuan Hamdan bersama rekan-rekan menyambangi Tito untuk mendapatkan penjelasan terkait video pidato Kapolri yang belakangan viral.

Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Mohammad Iqbal menjelaskan, jalannya pertemuan tertutup itu sangat akrab dan santai. Bahkan usai Kapolri memberi penjelasan secara utuh pidato yang dianggap kontroversial itu, rombongan DPP Syarikat Islam bersama Kapolri menunaikan ibadah shalat Dzuhur berjamaah.


"Akrab sekali terus solat berjamaah dengan imam pak Kapolri," terang Iqbal di rumah dinas Kapolri.

Iqbal menambahkan intinya dalam pertemuan tersebut, Hamdan bersama rombongan DPP Syarikat Islam ingin mendengar secara langsung dari Kapolri tentang alasan Kapolri memberikan pernyataan bahwa hanya ormas Islam Nahdathul Ulama dan Muhammadiyah sebagai bagian dari pendiri bangsa sementara ormas yang lain tidak.

Menurut Iqbal, Hamdan beserta rombingan senang mendengar penjelasan Kapolri, bahwa video itu rekaman tahun 2017 tanggal 8 Februari di Pondok Pesantren KH Ma'aruf Amin itu sudah dipotong-potong menjadi kalimat tidak utuh.

"Ternyata setelah adanya silaturahmi ini semua terbuka bahwa maksud pak kapolri didalam video itu berbeda sekali. Tidak ada maksud menyudutkan pihak-pihak tertentu," ujar Iqbal. [nes]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya