Berita

Hukum

Densus Masih Buru Pelempar Bom Di Mapolsek Bontoala

JUMAT, 12 JANUARI 2018 | 20:39 WIB

Polda Sulawesi Selatan bersama Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri terus mengejar pelaku bom pipa di Mapolsek Bontoala pada awal tahun baru 2018.

"Pelakunya belum tertangkap. Anggota masih terus berupaya mengejar pelakunya," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani di Makassar, Jumat (12/1).

Menurutnya, berdasarkan penyelidikan, pelaku pengeboman masih terindikasi dilakukan oleh satu orang yang disebut sebagai aksi kriminal biasa.


Dicky mengaku jika pelaku pengeboman kantor polsek dengan jenis bom pipa itu tidak terindikasi sebagai bagian atau jaringan kelompok teroris yang ada di Indonesia.

"Ini masih indikasi. Pelakunya itu hanyalah kriminal biasa tidak terindikasi dengan kelompok teroris," ujarnya.

Kantor Mapolsek Bontoala di Jalan Sunu, Makassar mendapat teror dilempar bom pipa sekitar pukul 03.00 Wita Senin dini hari (1/1). Dua polisi yang berjaga terkena serpihan bom berdaya ledak rendah itu, yakni Brigpol Yudirsan dan Kapolsek Bontoala Kompol Rafiuddin.

"Berdasarkan keterangan korban, sebelum kejadian itu kapolsek sempat melihat orang tak dikenal yang tiba-tiba muncul dan melemparkan benda. Setelah lemparan itu terjadi ledakan dan pelaku langsung melarikan diri ke belakang kantor Polsek," jelas Dicky, seperti dikutip Antara.

Setelah ledakan itu, anggota jaga lainnya langsung bergegas mengejar pelaku yang kabur sebelum anggota Unit Penjinak Bom Brimob Polda Sulsel tiba di Mapolsek Bontoala. [wah] 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya