Berita

Saudi/Net

Dunia

Pasca Kenaikan Harga BBM Dan Penerapan PPN, Saudi Berikan Kompensasi Untuk PNS Dan Tentara

SABTU, 06 JANUARI 2018 | 14:20 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Raja Arab Saudi, Raja Salman memerintahkan pembayaran bulanan 1.000 riyal kepada pegawai negeri selama tahun depan sebagai bentuk kompensasi atas kenaikan biaya hidup setelah pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga minyak dan gas domestik dan memperkenalkan pajak pertambahan nilai (PPN).

Dalam sebuah keputusan kerajaan yang diterbitkan oleh media berita negara akhir pekan ini, Raja Salman juga memerintahkan pembayaran 5.000 riyal kepada personil militer yang berada di garis depan dengan Yaman di mana kerajaan tersebut berkonflik sejak hampir tiga tahun terakhir.

Langkah ini diambil Saudi sebagai eksportir minyak utama dunia yang melipatgandakan harga bensin awal pekan ini. Langkah tersebut adalah bagian dari inisiatif reformasi luas yang bertujuan untuk diversifikasi ekonomi Saudi.


Selain itu, Arab Saudi juga menerapkan PPN 5 persen untuk berbagai barang dan layanan yang mulai berlaku pada hari yang sama. Ini adalah kali pertama saudi menerapkan PPN. Langkah ini diambil pemerintah Saudi sebagai bentuk pengakuan atas beban yang meningkat serta diversifikasi ekonomi.

Namun demikian, Raja Salman mengarahkan negara untuk menanggung beban PPN dalam beberapa situasi, termasuk layanan kesehatan dan pendidikan khusus serta pembelian rumah pertama yang bernilai hingga 850.000 riyal. Selain itu, tunjangan untuk siswa, pensiunan dan penerima jaminan sosial juga meningkat. Keputusan tersebut tidak mengungkapkan total biaya tunjangan baru tersebut.

Saat ini, menurut catatan bank sentral, ada sekitar 1,18 juta orang Saudi dipekerjakan di sektor pemerintah dan ada lebih dari 1,23 juta pensiunan dan penerima manfaat dari pembayaran pensiun. Demikian seperti dimuat Reuters. [mel]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya