Berita

Dubes Dakar-KADIN Guinea/repro

Bisnis

Tinggalkan Tiongkok, Pemerintah Guinea Lirik Pasar Indonesia

SELASA, 02 JANUARI 2018 | 02:26 WIB | LAPORAN:

Pemerintah Guinea akan mengalihkan kerjasama ekonomi dan perdagannya ke ASEAN.

Demikian disampaikan Wakil Ketua KADIN Guinea, Elhadj Baubacar Fofana, ketika bertemu Dubes RI Dakar (yang juga merangkap Guinea), Mansyur Pangeran melalui keterangan tertulis kepada redaksi, Senin (1/1).

"KADIN Guinea juga telah membuat mapping mengenai sektor-sektor penting yang berpotensi untuk dijajaki kerja sama dengan negara-negara ASEAN termasuk Indonesia," kata Fofana.


Menurut Fofana, selama ini para pengusaha Guinea hanya fokus ke Tiongkok saja dan melupakan bahwa masih banyak potensi perdagangan yang belum tergali utamanya di ASEAN.

“Ada 20.000 pengusaha Guinea yang telah menjalin kerja sama dengan pengusaha Tiongkok,” lanjut Fofana.

KADIN Guinea juga telah melakukan survey pasar dan diperoleh data bahwa harga barang-barang dari Tiongkok sudah tidak kompetitif lagi dan kualitasnya juga dinilai kurang baik.

"Hasil penelitian juga menunjukkan barang-barang sejenis di ASEAN kualitasnya justru jauh lebih baik dan harganya kompetitif," ungkap Fofana.  

KADIN Guinea telah berkomitmen untuk menjalin kerja sama dengan negara ASEAN termasuk Indonesia. Mereka menaruh harapan besar agar KBRI Dakar bisa menjadi pintu masuk kerja sama tersebut. Sebaliknya, KADIN Guinea siap menjadi poros penghubung antara Indonesia dengan pihak terkait di Guinea. KADIN Guinea juga berharap agar penandatanganan MoU kerja sama dengan KADIN Indonesia segera disusun.

Menurut Fofana, kunjungan Dubes ke Conakry dinilai sebagai era baru dimulainya kerja sama Indonesia-Guinea di berbagai bidang. Untuk merealisasikan kerja sama tersebut, KADIN Guinea akan berkunjung ke Indonesia tanggal 10 Januari 2018 untuk menggali berbagai potensi kerja sama dan siap berpartisipasi pada Indonesia-Afrika Forum 2018 dan Trade Expo Indonesia 2018.

Menanggapi hal tersebut, Dubes Mansyur mengharapkan MoU antara kedua KADIN dapat segera direalisasikan pada tahun 2018.

“Momentum yang paling tepat adalah pada saat dilangsungkannya Indonesia-Afrika Forum 2018 di Bali, 10-11 April 2018,” imbuh Mansyur.

Mansyur juga berharap MoU yang akan ditandatangani tersebut akan menjadi payung dalam mempererat kerja sama perdagangan antara kedua negara.

Menurut Mansyur, kunjungan Presiden Guinea, Alpha Conde, pada tahun 2016 lalu diharapkan dapat membuka peluang kerja sama yang lebih jauh erat antara Indonesia dengan Guinea. Dalam kunjungannya tahun lalu, Presiden Alpha Conde yang langsung didampingi oleh Dubes Mansyur telah melihat langsung proses pembuatan pesawat di Bandung dan tertarik untuk membeli pesawat CN-235 kebanggaan Indonesia.

Guinea yang sempat dihajar wabah virus Ebola pada tahun 2014 kini sedang mengalami boom bauksit yang menjadikannya sebagai negara dengan cadangan bauksit terbesar di dunia meski penduduknya diantara yang termiskin di dunia.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan RI, total perdagangan antara Indonesia dan Guinea mencapai 28,2 juta Dolar AS pada tahun 2016 dengan surplus di pihak Indonesia yang didominasi dari sektor non migas. [san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya