Diperiksa Lagi KPK, Plt Sekda Jambi Bawa Amplop Putih

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa tersangka kasus suap pengesahan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Jambi, Erwan Malik (ERM) pada hari ini (Jumat, 29/12).

Jurubicara KPK, Febri Diansyah menyampaikan bahwa pemeriksaan Erwan yang merupakan Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) Provinsi Jambi masih terkait kasus yang menjeratnya.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai tersangka," ujarnya di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Erwan tiba di gedung antirasuah dengan diantar mobil tahanan warna hitam. Ia terlihat mengenakan kemeja lengan pendek, celana warna hitam, yang berbalut rompi oranye.
Di tangan kanannya tergenggam amplop warna putih.

Erwan berjalan santai melewati kerumunan wartawan di dekat pintu masuk gedung KPK.

Erwan merupakan salah satu orang yang ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus suap antara badan eksekutif dan badan legislatif Provinsi Jambi.

Sejauh ini KPK telah menetapkan tiga orang tersangka lainnya yakni anggota DPRD Provinsi Jambi, Supriono; Plt Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi, Arfan; serta Asisten Daerah 3 Provinsi Jambi, Saifudin.

Keempatnya berhasil diciduk KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Selasa (28/11) lalu.

Diduga pemberian uang Rp 4,7 miliar yang ditujukan agar para anggota DPRD Jambi bersedia hadir untuk pengesahan RAPBD)Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2018.[wid]