Berita

Foto/Net

Hukum

Digugat MAKI, Kabareskrim: Kami Serius Tanggani Kasus Kondensat

KAMIS, 21 DESEMBER 2017 | 23:24 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Molornya kasus korupsi penjualan kondensat milik negara antara PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) dan BP Migas membuat Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) melayangkan gugatan praperadilan melawan Kapolri Tito Karnavian dan Jaksa Agung M. Prasetyo.

MAKI menganggap Tito dan Prasetyo tidak becus dalam menangani kasus yang diduga telah merugikan negara sebesar Rp 38 triliun.

Kepala Badan Reserse Kriminal Komjen Ari Dono Sukmanto yang menangani kasus ini tidak ambil pusing gugatan yang dilayangkan MAKI. Menurutnya setiap orang berhak mengajukan gugatan.


"Enggak apa-apa, hak siapa saja sebagai warga negara untuk melihat bagaimana pemerintah dalam memproses," kata Ari Dono di Kantor Bareskrim, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (21/12).

Ari menjelaskan pada prinsipnya Bareskrim serius dalam menangani perkara yang telah menyeret tiga tersangka itu. Agar kasus tersebut bisa disidangkan pihaknya beberapa kali melimpahkan berkas perkara ke Kejaksaan Agung, namun, berkas itu belum dinyatakan lengkap oleh Kejagung.

"Saya mengikuti kok sejak saya masuk sebagai Wakabareskrim. Sekarang berkas perkara ada di Kejaksaan masih dalam pemeriksaan Kejaksaan kita tunggu saja mudah-mudahan sudah dianggap cukup," pungkas Ari. [nes]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya