Berita

Foto: Istimewa

Nusantara

Demi Kemandirian Ekonomi, Dharma Wanita Kemenhan RI Gelar Pelatihan Teknologi Informasi

SELASA, 05 DESEMBER 2017 | 07:26 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI menggelar pelatihan penggunaan teknologi informasi dalam rangka meningkatkan kemandirian wanita di Pusat Data dan Informasi Kementerian Pertahanan RI, Pondok Labu, Jakarta Selatan awal pekan ini.

Ini merupakan salah satu program bidang Pendidikan Dharma Wanita Kemhan RI yang bertujuan dalam meningkatkan kemandirian wanita dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi.

Sebanyak 72 anggota Dharma Wanita Kemhan RI mengikuti kegiatan berupa pelatihan langsung dan praktis dengan didampingi oleh 60 kru siber dari Kementerian Pertahanan RI yang membantu memberikan tutorial.


Pelatihan tersebut berfokus pada penggunaan media sosial dalam berjualan atau online shop, khususnya pada sosial media Facebook dan Instagram Serta mempelajari aplikasi yang berguna dalam mengasuh anak di era teknologi digital.

Para peserta juga di instalkan aplikasi 'kakatu' yang merupakan sebuah aplikasi parenting yang memberikan fungsi controlig dan filtering terhadap penggunaan smartphone.

Pelatihan tersebut dihadiri oleh Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Pertahanan RI Marsma TNI Yusuf Jauhari serta Ketua Dharma WanitaPersatuan Kemhan RI Lia Hadiya Sumintaatmadja serta Sekretaris Dharma Wanita Persatuan Kemhan RI Susi Wayan Midhio dan Ketua Bidang Pendidikan Dharma Wanita Persatuan Kemhan RI Ida Bambang Hartawan.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Kementerian Pertahanan Marsma TNI Yusuf Jauhari dalam sambutannya, seperti keterangan yang diterima redaksi (Selasa, 5/12) mengatakan, pelatihan ini merupakan bentuk implementasi kemandirian wanita dengan memanfaatkan teknologi.

Pelatihan ini menurutnya, merupakan tindak lanjut dari urutan kegiatan sebelumnya yang diadakan Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pertahanan RI soal peran penting parenting control di era digital.

Dikesempatan yang sama, Ketua Dharma WanitaPersatuan Kemhan RI Lia Hadiya Sumintaatmadja menjelaskan bahwa di era globalisasi seperti saat ini penting bagi seorang perempuan untuk bisa mandiri.
Perempuan, katanya, juga harus bisa mengembangkan kreativitas dan berinovasi melalui teknologi informasi.

"Tujuannya adalah untuk kemandirian perempuan. Sebab, kita harus bisa memanfaatkan situasi saat ini yang semua menggunakan sosial media. Jadi kita harus go public, baik dalam kegiatan Dharma Wanita Persatuan Kemhan," ujarnya.

Lebih lanjut Lia mengatakan, pelatihan ini bisa menjadi satu wadah para ibu-ibu untuk mengwujudkan kemandirian ekonomi. Dimana, setiap ibu dapat mencoba menjual barang dagangan ke sosial media atau secara online.

"Jadi bagaimana setiap individu ibu-ibu ini dapat menjual barang dagangan dapat menjual online masing-masing dan kemudian secara bertahap kita sinergikan dengan koperasi Kemhan," katanya.

Dharma Wanita Persatuan Kemenhan sendiri merupakan organisasi perempuan yang berada di naungan Kementerian Pertahanan. Dharma Wanita Persatuan Kemhan merupakan organisasi istri Pegawai Kemhan yang sampai saat ini turut memberikan andil dalam kemandirian perempuan di lingkungan Kemhan. [mel]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya