Berita

Grup band Slank/Humas BNPT

Pertahanan

Slank: Menjadi Relawan Perdamaian Sangat Mulia

KAMIS, 30 NOVEMBER 2017 | 07:44 WIB | LAPORAN:

Perdamaian itu adalah idaman dari setiap insan manusia. Pasalnya, perdamaian merupakan awal dari terciptanya masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera. Hal itulah yang mendasari grup musik kelas wahid Indonesia, Slank.

Grup musik yang digawangi Bimbim, Kaka, Ivan, dan Abdee selama ini dikenal aktif menjadi relawan kemanusiaan seperti gerakan anti narkoba, kini juga siap menjadi bagian penting dalam melawan ancaman radikalisme di Indonesia.

Hal itu dibuktikan Slank saat bergabung dan tampil pada pelatihan tingkat lanjut duta damai dunia maya 2017 yang diadakan Pusat Media Damai (PMD) Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Jakarta, Selasa malam (28/11) lalu.
 
Tidak hanya menghibur para duta damai dunia maya dari seluruh Indonesia, Slank bahkan siap bergabung untuk memenuhi dunia maya dengan konten positif dan damai. Itu dilakukan karena duta damai dunia maya identik dan satu visi dengan Slank, yaitu membumikan perdamaian di muka bumi.

"Menjadi relawan seperti duta damai dunia maya ini sangat bagus. Inilah yang mendasari kami mau tampil dan bergabung dengan para duta damai seluruh Indonesia. Kami siap support habis dengan happy," ujar Kaka, vokalis Slank.

Kaka menilai internet dan media sosial (medsos) adalah media baru yang sangat powerfull. Melalui kecanggihan teknologi informasi itu, dunia seakan berada dalam genggaman. Namun di balik itu, juga ada faktor positif dan negatif didalam internet dan medsos. Karena itu, keberadaan duta damai dunia maya yang bertugas menyebarkan pesan damai di dunia maya dalam rangka membendung radikalisme, dinilai sangat mulia.

"Menjadi duta damai dunia maya BNPT ini adalah orang-orang terpilih yang harus berbangga hati. Tugas mereka sangat mulia dalam menciptakan perdamaian di negeri ini. Itu sangat Slank banget. Gua malah pingin jadi salah dari dari mereka," imbuh Kaka yang kemarin malam menjadi salah satu narasumber talkshow relawan anti radikalisme bersama Kepala BNPT Komjen Pol. Suhardi Alius, ambassador duta damai dunia maya, Kikan Namara, dan mantan teroris, Iqbal Husaini alias Rambo.

Hal yang sama diutarakan drummer Slank, Bimbim. Menurutnya, meski selama ini tidak pernah terlibat dalam kegiatan duta damai dunia maya, namun ia selalu memegang teguh semangat perdamaian dalam beraktivitas di medsos. Bimbim menilai orang yang melakukan praktek radikalisme dan jahil di medsos itu adalah orang yang bodoh.

"Mudah-mudahan duta damai dunia maya ini tidak hanya sekadar menjadi blog, tapi bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang perdamaian. Ini luar biasa karena ada radikalisme dilawan dengan cinta, seperti api dilawan dengan air. Insha Allah dengan semakin banyaknya duta damai dunia maya akan banyak yang tercerahkan," papar Bimbin.

Bimbim mengaku dalam beraktivitas di medsos ia selalu memposting tentang kebahagiaan dan kabar baik, serta tidak pernah memberikan ruang kepada orang-orang yang saling mengumbar kebencian atau bahkan sampai berkelahi.

"Gua gak pernah ngeshare berita pembunuhan dan perkelahian. Semua yang gua share adalah kebahagiaan agar bisa memberi energi positif bagi yang lain," tukas Bimbin.[wid]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Wapres Gibran Setelah 20 Oktober

Minggu, 15 September 2024 | 10:26

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

UPDATE

Bang Doel Yakin Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta

Selasa, 17 September 2024 | 20:05

Belanja Negara Awal Pemerintahan Prabowo-Gibran Disetujui Rp 3.621 T

Selasa, 17 September 2024 | 20:02

Ubedilah Badrun: Alasan Kaesang Nebeng Jet Pribadi Benarkan Ada Gratifikasi

Selasa, 17 September 2024 | 19:54

Karolin Natasa Ajak Warga Landak Tidak Pilih Pemimpin Abal-abal

Selasa, 17 September 2024 | 19:52

Double-Faced

Selasa, 17 September 2024 | 19:51

Gara-gara Kasus Jet Kaesang, Prabowo Harus Susun Program Penegakan Hukum Prioritas

Selasa, 17 September 2024 | 19:39

Disnakertransgi Jakarta Pastikan Perusahaan Animasi di Jakpus Langgar Aturan

Selasa, 17 September 2024 | 19:39

Airlangga Dampingi Jokowi

Selasa, 17 September 2024 | 19:29

PDIP: Megawati Akan Bertemu Prabowo Sebelum Pelantikan

Selasa, 17 September 2024 | 19:23

Demokrat Setuju Kabinet Prabowo Diisi Profesional dan Ahli

Selasa, 17 September 2024 | 19:18

Selengkapnya