Berita

Beruang Kutub bergeser ke pulau di Rusia/CNA

Dunia

Beruang Kutub Mulai Bergeser ke Pulau Di Rusia, Ilmuan Khawatir Efek Perubahan Iklim

KAMIS, 23 NOVEMBER 2017 | 10:55 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Bulan September lalu, sekelompok turis yang berada di sebuah kapal di Arktik Rusia melihat dari kejauhan ada gumpalan berwarna putih. Gumpalan itu sempat dikira merupakan kumpulan es, namun setelah kapan bergerak semakin dekat, baru terlihat itu adalah sekumpulan beruang kutub.

Pada saat itu ada sekitar 200 beruang kutub yang berkeliaran di sekitaran Arktik Rusia. Beruang-beruang itu berkumpul untuk memakan bangkai paus bowhead yang hanyut di darat, kemudian beristirahat di sekitar sumber makanan.

"Itu adalah situasi yang benar-benar unik," kata Alexander Gruzdev, direktur cagar alam Pulau Wrangel di mana pertemuan tersebut terjadi pada bulan September.


Bagi sejumlah turis, hal itu merupakan pemandangan yang menarik dan langka. Namun bagi para ilmuan, hal itu justru memicu kekhawatiran.

Pasalnya, dikhawatirkan efek perubahan iklim membuat beruang kutub angkat kaki dari rumahnya yang mulai mencair untuk mencari makan dan tempat berlindung yang baru. Keberadaan beruang kutub yang datang ke pantai dan pulau, jika trennya semakin berlanjut, dikhawatirkan akan memicu persaingan lebih ketat pada makanan. Penduduk setempat juga berisiko terkena dampak dari hewan lapar yang berkeliaran ke desa-desa.

Wrangel Island, di lepas pantai Chukotka Rusia di timur laut, adalah tempat beruang kutub beristirahat setelah es mencair pada awal Agustus hingga November lalu, saat mereka bisa meninggalkan darat untuk mencari anjing laut.

Gruzdev juga menyebuty bahwa wilayah tersebut dianggap sebagai pusat persalinan untuk spesies ini, dengan kerapatan kepadatan bersalin tertinggi di seluruh Arktik.

"Paus adalah hadiah nyata bagi mereka," katanya.

Eric Regehr, dari University of Washington yang merupakan ilmuwan Amerika terkemuka dalam studi kolaboratif Amerika-Rusia tentang Kepulauan Wrangel beruang kutub, studi telah menunjukkan bahwa, dibandingkan dengan 20 tahun yang lalu, beruang kutub sekarang menghabiskan rata-rata sebulan lebih lama di Wrangel Island karena es mencair lebih awal dan masa bebas es lebih lama.

Mengubah kondisi es juga bisa bertanggung jawab atas meningkatnya jumlah beruang yang berkelompok disana.

Musim gugur ini, jumlah beruang yang diamati adalah 589, jauh melebihi perkiraan sebelumnya yakni berkisar antara 200-300.

Uni Internasional untuk Konservasi Alam memperkirakan ada sekitar 26.000 beruang kutub di Arktik, dengan potensi pengurangan besar jangka panjang karena hilangnya es. Demikian seperti dimuat Channel News Asia. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya