Berita

Iti Octavia Jayabaya/Net

Nusantara

Pengamat: Iti Jayabaya Butuh Wakil Yang Sejuk

KAMIS, 02 NOVEMBER 2017 | 14:57 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Marah-marah sudah menjadi fenomena yang dipertontonkan kepala daerah saat menegur bawahan yang tidak taat aturan. Teranyar, publik disuguhkan dengan gaya marah-marah dari Walikota Surabaya Tri Rhismaharini dan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.

Khusus untuk kasus Iti Jayabaya, pengamat politik dari Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) Hendri Satrio justru memandang itu positif.

Menurutnya, memimpin sebuah daerah yang memiliki penduduk mayoritas miskin seperti di Lebak dibutuhkan sosok tegas yang merakyat. Iti, kata dia, bisa menggunakan gaya bahasa sehari-hari di Lebak yang keras agar perintahnya mudah dipahami.


"Lebak itu kan (bahasanya) keras. Mungkin sosok Iti justru diharapkan disana. Karena dengan marah-marahnya itu Lebak bisa lebih produktif," ujar Hendri, Kamis (2/10), seperti dilansir dari Kantor Berita Pemilu.

Pengajar di Universitas Paramadina ini menjelaskan bahwa selama Iti bisa adil, bukan tidak mungkin dia akan kembali terpilih di Pilkada Lebak 2018. Apalagi, sambungnya, sikap marah yang ditunjukkan Iti beberapa waktu lalu itu dilakukan karena dia melihat ada pelanggaran yang dilakukan anak buahnya.

"Kalau dia adil, bukan tidak mungkin terpilih lagi, kemungkinan dia menang besar," sambungnya.

Sementara itu, Hendri juga menyinggung mengenai calon yang dibutuhkan Iti di Pilkada Lebak. Kata dia, Iti butuh sosok pendamping yang lebih komunikatif agar bisa mendatangkan investor bagi pembangunan Lebak.

"Butuh yang kalem tapi juga punya ketegasan," tutupnya.

Di Lebak ada sosok putra daerah yang cakap di bidang komunikasi. Dia adalah wartawan senior Rakyat Merdeka, Dede Zaki Mubarok.

Dede Zaki dikenal sebagai sosok yang pandai bergaul dengan para investor dan pihak pemerintah. Terbaru, dia mengajak Kementerian Koperasi dan UKM ke perkampungan Suku Badui di Lebak untuk memberdayakan ekonomi suku asli Banten itu. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya