Berita

Foto: Istimewa

Bisnis

Grab Jangan Provokasi Driver Protes Kebijakan Kemenhub

SELASA, 31 OKTOBER 2017 | 16:26 WIB | LAPORAN:

Perusahaan penyedia transportasi online, Grab diminta untuk tidak melakukan provokasi kepada para driver online untuk memprotes aturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan.

Permintaan itu diutarakan dalam aksi demonstrasi oleh ratusan massa dari Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) di depan kantor Grab di Maspion Plaza, Jakarta Utara, Selasa (31/10).

"Grab harus patuh terhadap aturan yang berlaku. Jangan melawan apa yang sudah menjadi keputusan pemerintah,” kata koordinator aksi, Kosim dalam orasinya.


Kamerad sangat menyesalkan sikap perusahaan Grab yang diduga mendalangi aksi para driver online di Kemenhub. Kamerad merasa hal tersebut tidak pantas. Seharusnya, Grab bisa patuh terhadap aturan yang berlaku.

"Kami meminta agar grab untuk berhenti melakukan provokasi kepada para pengemudi. Sebagai pengusaha asing, grab harus patuh dan tunduk pada hokum yang ada di Indonesia,” tegas Kosim.

Dia juga meminta adanya penjelasan dari pihak Grab terkait dugaan pendaan aksi para driver online di Kantor Kemenhub yang berlangsung baru-baru ini.

"Jika benar ada dana untuk aksi memportes aturan ini tentu sangat disayangkan. Apalagi yang aksi adalah driver yang notabene adalah warga pribumi. Ini harus dihentikan. Jangan adu domba. Jika mereka protes, harusnya sebelum aturan ini keluar,” tegas Kosim.

Diketahui para driver protes terkait dengan aturan nomor 26 tahun 2017 diamana seluruh transportasi berbasis online harus menggunakan plat nomor khusus dan penggunaan stiker sewa khusus dan KIR Ketrik. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya