Berita

Net

Hukum

KPK Gelar Perkara OTT Bupati Nganjuk

KAMIS, 26 OKTOBER 2017 | 15:34 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan gelar perkara terkait operasi tangkap tangan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, sore ini (Kamis, 26/10). Gelar perkara akan disampaikan langsung oleh pimpinan.

"Sore ini akan dilakukan konferensi pers penyampaian hasil OTT yang dilakukan di Nganjuk dan Jakarta kemarin Rabu 25 Oktober 2017," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di kantornya, Kuningan, Jakarta.

Total pihak yang diamankan KPK dalam OTT bertambah menjadi 20 orang dari sebelumnya hanya 15. Pihak-pihak yang diamankan terdiri dari pejabat negara, pegawai negeri sipil hingga swasta.


"Total diamankan 20 orang, 12 di Jakarta dan delapan di Nganjuk. Setelah proses pemeriksaan di Polres Nganjuk dua orang dibawa ke Jakarta untuk proses lebih lanjut," jelas Febri.

Salah satu pihak yang diamankan KPK adalah Bupati Nganjuk Taufiqurrahman. Politisi PDI Perjuangan itu menjabat sebagai bupati sejak 2009. Dia menjabat selama dua periode, 2009-2014 dan 2014-2019. Pada 2016 lalu, dia pernah tersandung kasus suap terkait lima proyek yang terjadi pada 2009 di Kabupaten Nganjuk.

Proyek-proyek itu di antaranya pembangunan Jembatan Kedung Ingas, proyek rehabilitasi saluran Melilir Nganjuk, proyek perbaikan jalan Sukomoro sampai Kecubung, proyek rehabilitasi saluran Ganggang Malang, dan proyek pemeliharaan berkala Jalan Ngangkrek ke Blora di Kabupaten Nganjuk.

Namun, dia menang saat mengajukan gugatan praperadilan di PN Jaksel. Kemudian KPK melimpahkan kasus tersebut ke Kejaksaan Agung. Febri enggan berkomentar apakah OTT terkait dengan kasus tersebut.

"Yang bisa disampaikan saat ini adalah ada kepala daerah di salah satu kabupaten di Jawa Timur. Dulu KPK memang pernah menangani juga, tapi tidak bisa diselesaikan. Namun kasus itu dilimpahkan berdasarkan perintah dari hakim praperadilan," demikian Febri. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya