Berita

Ari Dono/net

Hukum

Banyak Dibantu Relawan, Kabareskrim Yakin Masalah First Travel Cepat Selesai

KAMIS, 31 AGUSTUS 2017 | 13:21 WIB | LAPORAN:

Kabareskrim Polri, Komjen Ari Dono Sukmanto mengapresiasi para relawan dan masyarakat yang turut ikut membantu mendata korban-korban dugaan penipuan dan penggelapan yang melibatkan biro perjalanan umroh First Travel.

"Saya sangat berterima kasih dengan adanya sukarelawan yang datang dari masing-masing kelompok masyarakat, baik kelompoknya sendiri, teman-teman korban," kata Ari di Jakarta, Kamis (31/8).

Menurut Ari keterlibatan sukarelawan dalam membantu memilah, mengumpulkan data demi data dari tiap kotak yang telah disita tentu akan memudahkan pendataan bagi penegak hukum sehingga terklasifikasi perabjad untuk dibagikan. Imbasnya, imbuh Ari, para korban akan lebih cepat terbantu terkait dokumen-dokumen mereka.


"Para sukarelawan itu awalnya kita organisir, kita ajak untuk sama-sama membantu agar segera tuntas soal data-data para korban yang jumlahnya ribuan itu. Nah, dalam perjalanannya para sukarelawan itu ternyata termasuk juga para korban yang hendak mengambil dokumen mereka di Bareskrim. Mengagumkan," pungkas Ari.

Lebih lanjut, Ari menambahkan seluruh laporan dari masyarakat yang menjadi korban First Travel tentu diterima, baik yang langsung maupun lewat internet. Termasuk kata Ari, laporan yang diterima dari beberapa Polda di daerah.

"Dengan ini, termasuk jika kemudian ada tambahan sukarelawan lagi, kita bisa memberikan yang terbaik bagi para korban. Minimal soal pendataan mereka bisa segera terurus. Orang tua kita toh juga sudah mengajarkan bahwa berat sama dipikul, ringan sama dijinjing,‎" demikian Ari.[san]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya