Berita

Hukum

Polisi: Saracen Bermotif Ekonomi

SABTU, 26 AGUSTUS 2017 | 13:39 WIB | LAPORAN:

. Sindikat Saracen Cyber Team diduga beroperasi karena motif ekonomi. Dugaan itu disampaikan oleh Analis Kebijakan Madya Bidang Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol. Sulistyo Pudjo Hartono.

Menurut Pudjo, jaringan Saracen yang gemar menyebar konten kebohongan (hoax) dan ujaran kebencian (hate speech) di media sosial itu hanya mencari keuntungan materi.

"Terbukti dari laptop yang kita sita, ada beberapa proposal dengan jumlah nominal pembuatan ujaran kebencian puluhan juta," ungkapnya dalam diskusi bertajuk 'Saracen dan Wajah Medsos Kita' di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (26/8).


Dikatakan, proposal itu diajukan kepada calon pengguna jasa mereka. Tidak tanggung-tanggung, nilainya bisa mencapai Rp 20-an juta hingga Rp 70-an juta.

"Itu perkonten, perantaranya itu nggak langsung, jadi dari E, kemudian dioper lagi ke D dioper lagi ke C dan seterusnya, sampai pembuat ujaran kebencian," pungkas Pudjo. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya