Berita

Tama Langkun kala itu sempat dibesuk Presiden SBY/net

Hukum

Serangan Ke Novel Baswedan Mirip Kasus Tama Langkun

SABTU, 05 AGUSTUS 2017 | 12:10 WIB | LAPORAN:

Kasus penyerangan air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, bulan April lalu, sangat mirip dengan kasus penyerangan terhadap aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama Satrya Langkun, pada 2010 silam.

Hal itu disampaikan Koordinator ICW, Adnan Topan Husodo, dalam diskusi bertajuk "Cerita Novel, KPK dan Pansus DPR" di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8).

"Tapi, sampai kini pelakunya juga tidak terungkap," keluhnya.


Dikatakan Adnan, Tama ketika itu sedang meneliti isu rekening gendut milik para petinggi kepolisian. Namun, entah kenapa informasi penelitian itu kemudian bocor. Adnan mengaku, sebelum penyerangan atas Tama terjadi, ada saran dari pihak intelijen agar aktivis ICW lebih berhati-hati.

"Tetapi serangan tetap terjadi, serangan profesional, di malam hari dan sangat gelap. Dari skill (kemampuannya) mereka sangat profesional," jelas Adnan.

Misteri kasus Tama terulang di perkara penyerangan atas Novel Baswedan. Karena kinerja kepolisian yang sangat lamban mengungkap, dia menduga ada orang dalam Polri yang berusaha mengintervensi penyelidikan kasus Novel dan Tama.

"Kendala penanganan perkara seperti ini bukan karena tidak ditemukan bukti-bukti memadai. Kalau kita lihat kinerja kepolisian yang tangani kejahatan yang rumit sekalipun bisa mampu, meski tidak ada saksi, kenapa saat-saat seperti ini jadi lamban?" gugatnya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya