Berita

Enggartiaso Lukita/MVoice

Nusantara

Harga Bahan Pokok Terkendali, Mendag Apresiasi Pemkot Malang

JUMAT, 30 JUNI 2017 | 15:16 WIB

Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita memantau harga bahan-bahan pokok di Pasar Dinoyo, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (30/6).

Enggar mengapresiasi Pemerintah Kota Malang. Pasalnya, harga bahan pokok di pasaran relatif stabil, bahkan sebagian komoditas mengalami penurunan.

"Pemda (Pemerintah Daerah) bisa mengendalikan harga. Ini sangat positif," kata dia seperti dimuat MVoice.


Enggar melanjutkan, seperti yang sudah berjalan, memang perlu koordinasi antara Pemda, pemerintah pusat, kepolisian dan Bulog. Langkah ini dinilai baik untuk mengantisipasi lonjakan harga di daerah secara bersama-sama.

Apalagi, pengendalian harga pada momen Ramadhan kali ini dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo. Praktis, stok bahan pokok stabil dan harga di pasaran dapat dikendalikan.

Menurutnya, sejak H-10 pihaknya telah menyiapkan tim dari pusat bersama Satgas guna mengecek stok bahan pokok di pasaran. Ia memprediksi kondisi ini akan berjalan normal hingga H+7 lebaran.

"Ketika pasokan disuplay dan stoknya cukup, maka harga otomatis stabil. Di Malang justru ada penurunan harga," jelas dia.

Semula, tambah dia, pihaknya mematok harga telur Rp 18 ribu per kilogram dari peternak. Namun, harga jual telur di Pasar Dinoyo lebih murah, yakni Rp 17 ribu per Kg.

"Artinya beli di peternak kisaran Rp 15 ribu. Harga cabai juga normal, kisaran Rp 20 ribu," paparnya.

Enggar juga menyambut positif keberadaan Pasar Dinoyo yang merupakan perpaduan antara tradisional dan modern.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya