Berita

Foto/RM

Politik

Mahfud MD: Pembentukan Pansus Angket KPK Langgar UU MD3

RABU, 14 JUNI 2017 | 17:52 WIB | LAPORAN:

Prosedur pembentukan panitia khusus (pansus) hak angket DPR diduga kuat melanggar UU MD3.

Ketua Asosiasi Pengajar Tata Hukum Negara dan Hukum Administrasi Negara (PTHN HAN), Mahfud MD melihat ada manipulasi saat sidang pembentukan pansus tersebut.

"Menurut yang disiarkan di media massa pada waktu itu dipaksakan prosedurnya. Masih banyak yang ngacung (angkat tangan) tidak setuju, sebentar dulu, tiba-tiba diketok (disahkan). Kalau belum bulat harusnya divoting," jelas Mahfud usai melakukan pertemuan dengan pimpinan KPK, Rabu (14/6).


Mahfud menilai pembentukan pansus hak angket sarat dengan muatan politik. Ini mengingat DPR seakan mencari pembenaran dalam mengesahkan secara sepihak pembentukan pansus yang jelas telah melanggar UU MD3.

Dijelaskan Mahfud bahwa berdasarkan Pasal 201 ayat 3 UU MD3, DPR dapat mengajukan hak angket jika telah mendapatkan dukungan dari seluruh fraksi.

Dalam hal ini, Mahfud menolak pendapat Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto yang menyatakam bahwa 'jika pasal 201 ayat 3 diterapkan, dimana semua fraksi harus ada, sepanjang hidup nggak akan ada hak angket. Pasti ada saja satu yang tidak setuju'.

"Itu kan pendapat dia. Tentu dulu pembuat UU berpikir, kalau (kasus) sangat serius tentu saja bisa semua (fraksi)," paparnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya