Berita

Net

Nusantara

KKP Kembangkan Benih Rajungan Secara Massal

SENIN, 12 JUNI 2017 | 17:33 WIB | LAPORAN:

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengembangkan benih rajungan secara massal. Sebagai jawaban atas kekhawatiran maraknya kegiatan eksploitasi rajungan yang dilakukan pihak-pihak tertentu selama ini.

"Intinya, perlindungan, pelestarian dan pemanfaatan nilai ekonomi dapat dilakukan secara simultan melalui peran teknologi perikanan budidaya," ujar Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto kepada wartawan di Jakarta (Senin, 12/6).

Dia menjelaskan, hingga saat ini Ditjen Perikanan Budidaya konsisten melakukan kegiatan restocking rajungan di perairan yang telah over eksploitasi. Untuk menjaga kelestarian komoditas jenis itu, telah dimasukkan kegiatan restocking sebagai program prioritas ke depan.


"Restocking merupakan program prioritas. Sebagai bentuk tanggung jawab dalam melindungi dan menjaga keragaman hayati sumber daya perikanan di Indonesia," lanjut Slamet.

Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar Sulawesi Selatan yang berada di bawah lingkup Ditjen Perikanan Budidaya KKP sepanjang 2017 telah mengembangkan 800 ribu ekor benih rajungan. Sebelumnya, Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara juga telah melakukan kegiatan sejenis yaitu restocking benih rajungan sebanyak 200 ribu ekor di tiga titik, yaitu perairan Pulau Panjang, dan perairan Jepara. Kegiatan diprakarsai dua perusahaan yang bergerak di bidang usaha konsumsi rajungan yakni PT. Kemilau Bintang Timur Cirebon dan Harbor Seafood USA. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya