Berita

Hukum

Isu Teror Geng Motor, Kapolsek Jagakarsa Mondar-mandir Cek TKP

SELASA, 23 MEI 2017 | 16:27 WIB | LAPORAN:

Informasi bohong (hoax) terkait dugaan teror geng motor di kawasan Lenteng Agung (LA), Jakarta Selatan (Jaksel) membuat senewen Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno.

Prayitno bahkan beberapa kali bolak-balik ke jalanan untuk memastikan Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang viral lewat unggahan video di media sosial tersebut.

"Saya yakinkan itu hoax! Saya sudah cek mondar-mandir. Turun langsung sama anggota saya. Setelah saya cek secara menyeluruh di sepanjang jalan, tidak ada kejadian itu," tegas Prayitno saat dikonfirmasi, Selasa (23/5).


Prayitno mengaku telah bertemu dengan setiap elemen masyarakat yang ada di wilayahnya. Hal ini dilakukan untuk meyakinkan masyarakat bahwa situasi tetap aman di tengah maraknya isu yang beredar mengenai geng motor.

"Saya sudah ketemu tokoh MUI, tokoh ulama termasuk semua, termasuk komunitas gojek, saya yakinkan semua aman. Saya melakukan patroli terbuka maupun tertutup. Anggota kita dimana-mana," tegasnya.

Prayitno melanjutkan, patroli terus dilakukan untuk meningkatkan keamanan bagi masyarakat. Selain itu, informasi yang diterima oleh kepolisian mengenai adanya isu teror geng motor yang meresahkan masyarakat akan ditindaklanjuti berupa pengecekan dan penggeledahan ke lapangan.

"Kalau hasil pengecekan saya di LA itu tidak ada jalan yang seperti itu. Apalagi infonya di depan Jl. Haji Joko. (Kondisi) Jl. Haji Joko itu sangat jauh berbeda dengan gambar di video itu," papar Prayitno.

Sebelumnya, video penyerangan oleh pemuda dengan sepeda motor di wilayah Jagakarsa, Jaksel, tersebar di media sosial. Video tersebut mendadak viral dan menjadi perbincangan netizen.

Dalam video viral itu, tampak sekumpulan pemuda yang diduga di kawasan LA, Jagakarsa, Jaksel. Salah satu adegan dalam video memvisualisasikan sejumlah remaja yang membawa senjata tajam menyerang pengendara lainnya.

Beberapa pengendara jatuh akibat dari serangan pemuda tersebut. Bahkan ada juga yang terlihat terluka.[wid]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya