Berita

Hukum

Pinjam Uang E-KTP, Sugiharto Suruh Anak Buah Bikin SPJ Fiktif

SENIN, 22 MEI 2017 | 18:44 WIB | LAPORAN:

Pegawai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Junaedi, mengaku pernah membuat surat pertanggungjawaban (SPJ) fiktif senilai Rp 2,5 miliar untuk proyek pengadaan KTP elektronik (E-KTP).

Ketika proyek E-KTP berlangsung, Junaedi merupakan salah satu panitia pelaksana sebagai bendahara pembantu. Ia mengaku pembuatan SPJ fiktif itu atas arahan Sugiharto yang sekarang masih berstatus terdakwa kasus E-KTP, untuk menutupi uang yang dipinjam Sugiharto sendiri.

"Iya, pernah (ada SPJ fiktif). Diperintahkan oleh Pak Gi (Sugiharto)," ujar Junaidi saat bersaksi dalam sidang ke-16 kasus korupsi E-KTP di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kemayoran, Jakarta, Senin (22/5).


Junaedi menjelaskan bahwa Sugiharto meminjam Rp 2,5 miliar dari anggaran E-KTP dan belum dikembalikan.

"Apa saudara tahu untuk apa Sugiharto meminjam uang sebanyak Rp 2,5 miliar?" tanya Jaksa KPK.

"Tidak, Pak. Saya tidak tanya," jawab Junaedi.

Ketika tim supervisi meminta dana terkait proyek E-KTP kepada Junaedi, uang itu sudah habis. Junaedi menceritakan bahwa tak lama kemudian Sugiharto memberikan uang kepadanya untuk anggaran tim supervisi. Tapi, uang yang diberikan Sugiharto disebut berasal dari pinjaman pihak lain.

Menurut Junaedi, selama proyek E-KTP,  ia hanya sekali membuat sekali SPJ fiktif. Di akhir persidangan, Sugiharto menyatakan telah mengembalikan pinjaman dari pihak lain tersebut. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya