Berita

Setya Novanto (kanan)

Hukum

Kata Novanto Ke Akom, Kalau Soal E-KTP Aman Beh

KAMIS, 06 APRIL 2017 | 22:23 WIB | LAPORAN:

Mantan Ketua Fraksi Partai Golkar, Ade Komaruddin, mengaku pernah bercerita kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie terkait isu keterlibatan Bendahara Partai Golkar saat itu, Setya Novanto, dalam proyek pengadaan e-KTP.

Sebagai kader partai, dia ingin Aburizal mengingatkan Novanto terkait isu yang beredar tersebut. Sebab, jika uang proyek pengadaan e-KTP masuk ke kas partai besar kemungkinan partai berlambang pohon beringin itu akan bubar.

"Saya enggak tahu mana yang benar dan salah. Saya cuma berkeinginan Abang (Aburizal) mengingatkan, saya takut Pak Nov terlibat dalam masalah ini. Partai bisa bubar. Karena kalau ada aliran dana ke partai, partai bisa bubar. Sepengetahuan saya begitu. Saya enggak ingin partai ini bubar," kata Ade saat bersaksi di persidangan lanjutan perkara korupsi proyek pengadaan e-KTP, di Pengadilan Tipikor Jakarta, jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Kamis (6/4).


Lebih lanjut Ade menjelaskan isu keterlibatan Novanto dalam proyek e-KTP kembali mencuat di media dan di kalangan anggota DPR. Kekhawatiran adanya uang proyek masuk ke rekening partai pun semakin menjadi-jadi.
Dirinya kemudian meminta kembali Aburizal untuk mengingatkan Novanto dan mengklarifikasi isu yang telah beredar di media terkait keterlibatan bendahara Partai Golkar  di proyek yang telah merugikan negara sebesar Rp2,3 triliun itu.

Namun untungnya, Novanto sendiri yang mengklarifikasi kepada dirinya bahwa isu tersebut tidak benar.

"Suatu saat Pak Nov ke rumah saya, bicara bayak hal. Tapi soal ini (Novanto sempat bilang) beh, kalau soal e-KTP aman beh, katanya ke saya. Alhamdulilah kalau aman. Berarti partai nggak bubar. Saya berkepentingan soal itu. Syukurlah saya bilang," ujar Ade.

Nama Novanto kerap disinggung hakim maupun jaksa kepada saksi yang hadir di persidangan. Sebab dalam surat dakwaan Irman dan Sugiharto, Novanto merupakan pihak yang disebut melakukan perbuatan melawan hukum secara bersama-sama dengan kedua terdakwa dan pihak lain hingga menimbulkan kerugian keuangan negara terkait proyek pengadaan e-KTP.

Begitu juga saat Novanto dihadirkan jaksa di persidangan. Dalam kesaksiaannya Novanto membantah mengenai tuduhan yang ada dalam surat dakwaan. Menurut Novanto, dirinya tidak pernah menerima uang terkait proyek pengadaan E-KTP, termasuk menjadi pihak yang memiliki peran penting dalam pemulusan proyek tersebut di DPR. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya