Berita

Politik

Kembangkan Varietas Baru, Moeldoko Yakin Swasembada Pangan Terwujud

RABU, 15 MARET 2017 | 21:25 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Mantan Panglima TNI, Moeldoko, semakin serius bekerja mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia. Baru-baru ini, pria asal Kediri itu mengembangkan padi varietas baru yang diberi nama M400.

Varietas itu memberi hasil yang memuaskan bagi para petani. Terbukti dalam panen raya di Dukuh Dempok, Kecamatan Wuluhan, Jember, Rabu (15/3).

"Kami telah menanam kurang lebih seribu hektare di berbagai tempat dan saat ini hasilnya sangat memuaskan. Tadi dari hasil uji petik yang dilihat, sementara ini hasilnya 9,6 ton (per hektare)," kata Moeldoko dalam siaran persnya.


Sebelumnya, Moeldoko mengembangkan varietas yang diberi nama M70D di beberapa daerah.Sambutan para petani cukup baik. Namun, khusus di Jember, para petani lebih menyenangi M400. Sebagai perbandingan, petani bisa memanen padi M70D dalam 70 hari. Sedangkan masa panen M400 sekitar 90 hari. Meski begitu, kualitas kedua varietas tersebut sama-sama bagus.

Moeldoko menambahkan, hasil itu baru panen pertama. Moeldoko optimis hasil panen berikutnya bakal semakin bagus. Peraih bintang Adhi Makayasa 1981 itu menambahkan, sistem pengolahan tanah juga akan dikembangkan.

"Pendekatan kami adalah dengan unsur organik untuk membenahi unsur tanah itu sendiri. Maka bisa dipastikan untuk panen kedua, ketiga dan seterusnya, karena tanahnya sudah terbenahi dengan baik, hasilnya pasti akan meningkat, imbuh Moeldoko
.
Doktor Ilmu Administrasi jebolan Universitas Indonesia ini mengatakan, inovasi yang dilakukan bersama petani bisa membantu pemerintah mewujudkan swasembada pangan. Dengan menanam padi ini, di mana usia padi hanya 70 hari, pada lahan-lahan yang memiliki irigasi yang bagus bisa empat kali panen dalam setahun. Dengan begitu, pemerintah tidak perlu lagi impor karena petani akan menyediakan beras secara optimal.

"Padi yang kami miliki punya cukup daya tahan terhadap hama. Dia memiliki daya tahan terhadap lingkungan. Dia tidak mudah roboh, meskipun angin cukup kencang karena anomali cuaca yang tinggi. Jadi itu cukup memberi jaminan untuk kita," ujar pemilik Bintang Dharma dan Bintang Bhayangkara Utama itu.

Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Jember Sucipto meyakini varietas M 400 bisa lebih bagus lagi. Mereka berharap pemerintah bisa memberi bantuan padi dengan varietas yang unggul. Salah satunya seperti yang dimiliki Moeldoko (M 400). [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya