Kemenlu Masih Tutup Mulut, Agenda Mike Pence Belum Jelas

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia masih tutup suara soal tujuan rencana kedatangan Wakil Presiden Amerika Serikat, Mike Pence, ke Indonesia.

"Untuk saat ini saya belum bisa memberikan informasi terkait," ujar jurubicara Kemenlu, Arrmanatha Nasir, saat diminta keterangannya oleh Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (15/2).

Rencana kedatangan Mike Pence ke Indonesia tengah menjadi isu hangat karena dikaitkan dengan isu Freeport di Indonesia. Ada spekulasi agenda dari kunjungannya adalah memberi tekanan kepada pemerintah Indonesia dalam proses negosiasi bentuk kontrak kerjasama.

Diwawancara terpisah, pengamat hubungan internasional, Prof. A.A.Banyu Perwita, mengatakan, sikap Kemenlu yang tertutup menyangkut rencana kedatangan wakil Donald Trump itu merupakan bagian dari Behind Door Diplomacy.

"Artinya, diplomasi dilakukan dengan meminimalisir sesumbar kepada publik sebelum ada kepastian antara dua negara, dan ini merupakan hal wajar dalam hubungan internasional," jelasnya.

Guru Besar Hubungan Internasional Universitas Presiden ini juga mengatakan, ada kemungkinan belum ada kesepakatan substansi yang akan dibahas antara kedua pihak sehingga rencana kunjungan itu terkesan dirahasiakan. [ald]