Berita

Nasir Djamil

Hukum

Napi Sekarang Betah Di Lapas, Masuk Gemuk Keluar Gemuk

KAMIS, 09 FEBRUARI 2017 | 23:33 WIB

Kasus narapidana yang pelesir ke luar penjara sudah terjadi berulang-ulang. Hal ini bisa terjadi karena terjalin hubungan yang saling menguntungkan antara narapidana dengan petugas lembaga pemasyarakatan (Lapas).

"Ini semua terjadi karena sulit membedakan antara peraturan dan perasaan. Setelah perubahan dari penjara menjadi Lapas, memang sudah baik. Terjalinnya komunikasi dan hubungan yang baik menyebabkan napi di Lapas itu betah karena sudah kenal dengan petugas lapasnya," kata anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, saat diskusi di Press Room DPR RI, Jakarta, Kamis (9/2).

Nasir mengungkapkan, perubahan bentuk dan istilah penjara menjadi Lapas memang baik secara kemanusiaan. Tetapi, ada dampak negatif yang ditimbulkan.


"Istilahnya kalau dulu di penjara masuk gemuk keluar kurus. Sekarang di Lapas masuk gemuk keluar gemuk," ungkapnya.

Menurut dia, perlu ada perubahan sistem di Lapas untuk meminimalkan kasus napi seenaknya keluar masuk atau pelesir di luar Lapas. Selain itu, tindakan hukum yang tegas dapat membuat semua pihak yang melanggar menjadi jera.

"Contoh seperti suap menyuap. Jika tidak ada tindakan, akan terus terulang. Sistem juga harus diperbaiki demi kebaikan bersama sehingga penyalahgunaan wewenang itu dapat dicegah," terangnya.

Mekanisme pemberian izin kepada napi keluar Lapas harus serius diperbaiki. Pemerintah juga bisa menjadikan Rumah Sakit Pengayoman yang terletak di dekat Lapas Cipinang Jakarta sebagai contoh kasus upaya mengurangi alasan napi untuk keluar Lapas.

"Sehingga mengurangi napi yang berduit banyak keluar izin berobat di luar negeri, terus tidak kembali," katanya. [mag/ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya