Berita

Andi Fajar Asti

Politik

Ketum HMPI: SBY Tidak Perlu Memperkeruh Suasana Perpolitikan

SELASA, 07 FEBRUARI 2017 | 07:57 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Demonstrasi adalah hal yang biasa dalam kehidupan berdemokrasi sepanjang tidak anarkis. Apalagi, demonstrasi mahasiswa di depan kediaman SBY kemarin tidak sampai mengancam keselamatan mantan Presiden tersebut, sebagaimana dikeluhkannya lewat Twitter.

"Semestinya SBY sebagai negarawan tidak perlu memperkeruh suasana perpolitikan di negeri ini," jelas Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (HMPI), Andi Fajar Asti, pagi ini.

Dia juga tidak yakin dengan pengakuan SBY bahwa kegiatan demontrasi tersebut tidak ada pemberitahuan dari pihak kepolisian.

"Padahal perlu kita ketahui bersama bahwa di dalam aktivitas keseharian SBY sebagai mantan presiden masih melekat pengawalan dari Paspampres yang diberikan oleh negara yang dijamin mampu menjaga keselamatan seorang mantan presiden," ungkapnya.

Karena itu, dia meminta SBY untuk ikut menjaga situasi politik di negeri ini dimana demokrasinya sedangn tumbuh dengan baik. Menurutnya juga, Jika SBY ingin berkomunikasi dengan pihak Istana, jangan melalui pihak ketiga.

"Apalagi dan janganlah terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa Presiden jokowi tidak mau temui dirinya karena kesimpulan ini mudah digoreng oleh pihak ketiga," sebutnya.

Terakhir, dia mengingatkan SBY tidak perlu menyampaikan lewat Twitter atau media kalau mau komunikasi dengan Istana.

"Karena saya yakin Jokowi terbuka untuk semua rakyat Indonesia. Tentu mempertimbangkan jadwal Pak Presiden yang memang tingkat blukusannya cukup tinggi," tandas kandidat doktor Universitas Negeri Jakarta ini. [zul]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Tak Nongol di Patung Kuda

Minggu, 22 September 2024 | 13:26

UPDATE

Undang Parpol, MK Jelaskan Mekanisme Perselisihan Hasil Pilkada

Rabu, 02 Oktober 2024 | 10:03

Rano Karno Pastikan Naturalisasi Diperlukan Timnas Indonesia

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:48

Harga Minyak Dunia Langsung Mendidih Usai Iran Luncurkan Rudal ke Israel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:45

KPK Temukan Uang Tunai saat Geledah Rumah Milik Keluarga Abdul Ghani Kasuba

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:36

Menyambut 77 Tahun Usia Pakistan, Isu Pernikahan Anak Masih Jadi Perhatian

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:23

Nepal Siap Kirim Banyak Tenaga Kerja ke Jepang

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:15

Haji Isam Kembali Sandarkan Alat Berat di Merauke

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:12

Claudia Sheinbaum Dilantik sebagai Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:52

AHY Tendang Bola Persahabatan di HUT Nasional Korsel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:04

Dirjen Bimas Islam Kemenag: 255.989 Tanah Wakaf Tersertifikasi per September 2024

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:02

Selengkapnya