Berita

KH Ma'ruf Amin/Net

Hukum

Ahok Dilaporkan Ke Bareskrim Terkait Penghinaan Ulama dan Penyadapan

SENIN, 06 FEBRUARI 2017 | 11:01 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Terdakwa kasus penistaan agama Basuki T. Purnama kembali dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri hari ini (Senin, 6/2).

Kali ini Gubernur DKI Jakarta nonaktif tersebut diadukan ke Polisi terkait dugaan penghinaan terhadap ulama dan penyadapan ilegal.

Kasus tersebut dilaporkan Ketua Pengusaha Indonesia Muda (PIM) Sam Aliano.

Informasi yang diterima, Sam Aliano mendatangi Bareskrim Bareskrim di Gedung Kementerian Kelautan Perikanan di Jalan Jalan Medan Merdeka Timur beberapa sekitar pukul 10.00 Wib.

Pengaduan Ahok ini buntut dari persidangan kasus yang membelitnya pada Selasa pekan lalu. Saat itu, Ketua Umum MUI Majelis Ulama Indonesia KH Ma'ruf Amin menjadi saksi ahli.  

Dalam persidangan itu, Ahok mempersoalkan jawaban-jawaban yang disampaikan Kiai Ma'ruf Amin. Bahkan Ahok sempat menyampaikan Kiai Ma'ruf Amin tak pantas jadi saksi ahli dan mengancam akan menempuh jalur hukum karena memberikan keterangan tidak benar.

Apalagi mereka mengaku memegang bukti pembicaraan antara Ketua Umum DPP Partai Demokrat SBY dan Kiai Ma'ruf Amin. Dalam percakapan telepon pukul 10.16 Wib pada 6 Oktober 2016 antara lain disebutkan SBY meminta MUI mengeluarkan fatwa terkait kasus penistaan agama yang melibatkan Ahok.

Sejumlah kalangan menilai Ahok dan tim melakukan penyadapan. Apalagi penyebutan detail waktu tersebut. Namun, pihak Ahok membantah. Belakangan mereka menyebutkan informasi yang mereka ungkap tersebut berdasarkan pemberitaan media massa.

Ahok sendiri sudah meminta maaf kepada Kiai Ma'ruf. Rois Aam PBNU itu pun memaafkan. [zul]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Tak Nongol di Patung Kuda

Minggu, 22 September 2024 | 13:26

UPDATE

Undang Parpol, MK Jelaskan Mekanisme Perselisihan Hasil Pilkada

Rabu, 02 Oktober 2024 | 10:03

Rano Karno Pastikan Naturalisasi Diperlukan Timnas Indonesia

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:48

Harga Minyak Dunia Langsung Mendidih Usai Iran Luncurkan Rudal ke Israel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:45

KPK Temukan Uang Tunai saat Geledah Rumah Milik Keluarga Abdul Ghani Kasuba

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:36

Menyambut 77 Tahun Usia Pakistan, Isu Pernikahan Anak Masih Jadi Perhatian

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:23

Nepal Siap Kirim Banyak Tenaga Kerja ke Jepang

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:15

Haji Isam Kembali Sandarkan Alat Berat di Merauke

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:12

Claudia Sheinbaum Dilantik sebagai Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:52

AHY Tendang Bola Persahabatan di HUT Nasional Korsel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:04

Dirjen Bimas Islam Kemenag: 255.989 Tanah Wakaf Tersertifikasi per September 2024

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:02

Selengkapnya