Berita

Karman BM

Hukum

Setelah Ade Armando, Megawati Juga Harus Segera Ditetapkan Sebagai Tersangka

RABU, 25 JANUARI 2017 | 17:52 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Ade Armando ditetapkan sebagai tersangka terkait postingannya di media sosial yang dianggap melecehkan dan menghina Allah SWT.

Penyidik Polda Metro Jaya diapresiasi atas penetapan dosen FISIP UI tersebut sebagai tersangka. [Baca: Ditetapkan Sebagai Tersangka, Ini Penjelasan Lengkap Ade Armando]

"Sebagai aktivis, menurut saya, kita patut berikan apresiasi kepada Polri mengusut kasus tersebut," jelas Ketua Umum PP Gerakan Pemuda Islam Indonesia, Karman BM, (Rabu, 25/1).


Karman menjelaskan sebelumnya Bareskrim Mabes Polri juga telah menetapkan Basuki T. Purnama sebagai tersangka. Kasus penistaan agama yang membelit Ahok tersebut sedang bergulir di persidangan.

Saat ini, sambungnya, publik tinggal menunggu janji Kapolri menindaklanjuti laporan dugaan penistaan agama dengan terlapor Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri terkait isi pidato yang disampaikan dalam acara perayaan HUT PDIP ke-44 beberapa hari lalu.

"Tiga orang tersebut memang secara terang-terangan beropini seputar ajaran Islam, tanpa memiliki otoritas yang benar. Yang kemudian bisa menimbulkan gejolak di tengah masayarakat," ungkapnya.

Menurutnya, kalau Megawati juga ditetapkan sebagai tersangka menyusul Ade Armando, rasa keadilan masyarakat bisa terpenuhi. Hal ini juga sekaligus menepis pandangan miring yang belakangan ini berkembang di tengah masyarakat, bahkan Kepolisian hanya mau menjerat kalangan aktivis Islam yang berbeserangan dengan Pemerintah.

"Ini menepis dugaan dan pandangan miring selama ini, bahwa jika orang Islam yang berseberangan dengan pemerintah melanggar hukum, segera dipanggil dan diproses, seperti Nurul Fahmi, Habib Rizieq, dan beberapa aktivis yang dituduh makar seperti Rizal Kobar Cs yang masih (ditahan) di Rutan Narkoba PMJ. Namun tidak demikian bagi pendukung pemerintah," ucapnya.

Dia mendorong Kepolisian memperlakukan semua warga negara sama di depan hukum, tanpa pandang bulu.
 
"Fiat justitia ruat caelum. Hendaklah keadilan ditegakkan, walaupun langit akan runtuh," katanya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya