Berita

Foto/KPMKT Jakarta

Nusantara

Jangan Bicara Masa Depan Kalau Pemerintah Tidak Perhatikan Pemuda

SENIN, 02 JANUARI 2017 | 11:58 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Keluarga Pelajar Mahasiswa Kalimantan Timur (KPMKT) Cabang Jakarta menggelar kegiatan Refleksi Akhir Tahun sebagai ajang untuk muhasabah diri guna menyambut Tahun 2017.
 
Bertempat di Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur, Jl. Kebon Baru II No.02 Rt.04/11, Tebet, Jakarta Selatan, sekitar 60 mahasiswa/i asal kaltim menggelar dialog dengan tema "Reposisi Pemuda Kalimantan Timur Menuju 2017 Berkualitas".
 
Ketua Panitia, Rizaldi dalam sambutannya mengungkapkan, Kegiatan ini diinisiasi sebagai salah satu wujud dari tema yang diangkat, yakni dengan mengakhiri tahun 2016 dan menyambut 2017 dengan hal-hal yang positif. Ia berharap hal ini mampu menjadi contoh bagi pemuda-pemudi Kaltim.


Sementara Ketua KPMKT Jakarta, Sulthan dalam paparannya mengatakan, melihat kondisi kekinian pemuda, banyak kalangan mengaku pesimis. Hal tersebut dikarenakan pemuda hari ini kurang produktif dalam karya, kurang kritis, dan kurang menampilkan diri sebagai agent of change.

Padahal, pemuda merupakan kunci perubahan dan juga kunci dari keberlanjutan suatu daerah atau bangsa.

"Hal ini harus kita pikirkan sebagai koreksi terhadap diri sendiri sebagai pemuda dan tentunya menjadi koreksi berbagai pihak termasuk pemerintah, disisi mana ia menempatkan pemuda dalam skala prioritas pembangunan. Jangan berbicara soal masa depan kalau pemerintah tidak memperhatikan pemudanya," ujar Sulthan, mantan pengurus DEMA UIN Jakarta tersebut.

Usai dialog, kegiatan dilanjutkan dengan makan bersama serta bakar jagung bersama sambil menunggu waktu pergantian tahun. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya