Berita

Jurubicara KPK/Net

Hukum

Belum Diumumkan Tersangka, KPK Langsung Tahan Sekda Kebumen

KAMIS, 29 DESEMBER 2016 | 22:00 WIB | LAPORAN:

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Kebumen, Adi Pandoyo langsung ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai menjalani pemeriksaan penyidik, Kamis (29/12).

Padahal, dalam kasus suap ijon proyek di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kebumen, penetapan tersangka Adi belum diumumkan KPK.

Jurubicara KPK, Febri Diansyah membenarkan bahwa Adi telah ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Febri kasus Adi merupakan pengembangan dari kasus yang telah menjerat tiga tersangka sebelumnya.


"Nanti rincinya mengenai penetapan tersangka (Adi) akan disampaikan," kata Febri kepada wartawan dikantornya.

Kasus suap di Dinas Pendidikan Kebumen ini merupakan hasil tangkap tangan KPK, pada15 Oktober 2016 lalu. Saat itu, Adi juga ikut diamankan, namun dilepas karena belum yakin dia ikut terlibat.

Tiga tersangka sebelumnya adalah Direktur Utama PT Otoda Sukses Mandiri Abadi, Hartoyo, ‎Ketua Komisi A DPRD Kebumen dari Fraksi PDIP Yudhy Tri Hartanto dan Kabid Pemasaran pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kebumen Sigit Widodo.

Hartoyo diduga menyuap agar mendapat proyek senilai Rp 4,8 miliar di Disdikpora Kebumen itu.  

KPK menyebut awalnya imbalan yang diberikan kepada para tersangka seharusnya 20 persen dari nilai proyek, tapi akhirnya disepakati imbalannya sebesar Rp 750 juta. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya