Sudah enam hari berlalu, sejak jatuhnya pesawat Polri M-28 Skytruck di perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), sejak 3 Desember lalu.
Hingga saat ini, tim evakuasi korban telah mengumpulkan delapan body pack, alias potongan tubuh korban yang sudah disatukan tapi belum utuh.
"Dapat 8 body pack. Sudah ditentukan mana potongan tubuhnya, mana potongan tubuh yang lain. Namun belum utuh dan belum diidentifikasi," ungkap Kabag Penum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Martinus Sitompul dikantornya, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Jumat (9/12).
Hasil evakuasi dan pengumpulan
body pack itu, telah dimasukkan ke dalam kantong jenazah dan disemayamkan di Rumah Sakit Polri, Polda Kepri.
Penemuan itu, kata Martinus, dilakukan menggunakan beberapa kapal yang dilengkapi dengan sonar scan sehingga bisa mendeteksi logam dan benda-benda lainnya.
"Sampai saat ini, sudah ada lima kantong jenazah. Potongan tubuh korban juga ditemukan oleh penyelam dari tim evakuasi di sekitar lokasi pencarian," papar Martinus.
Untuk pencarian hari ini, tim pencari mengerahkan 161 personel gabungan dari TNI AL, Polda Kepri, Polisi, dan Basarnas.
Pencarian hari ini juga melibatkan sembilan kapal dan tiga helikopter.
Termasuk juga, melibatkan 60 personel Basarnas, 16 dari Polda Kepri dan 70 utusan TNI AL.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga telah menginstruksikan jajarannya agar pencarian ditambah menjadi 10 hari hingga, Senin pekan depan.
[zul]