Berita

Foto: Dok

Bisnis

Promogo Gebrak Dunia Periklanan

JUMAT, 02 DESEMBER 2016 | 15:17 WIB | LAPORAN:

Promogo merupakan sebuah platform iklan pada kendaraan, mengangkat konsep pembagian ekonomi dengan menghubungkan pengemudi dengan pengiklan.

Didukung dengan teknologi terdepan, Promogo mampu menciptakan sebuah medium iklan baru yang bersifat disruptive dan dapat menggebrak dunia periklanan sekarang ini. Promogo menawarkan pengemudi sebuah sumber pendapatan tambahan yang sangat mudah.

"Promogo juga menawarkan pengiklan sebuah medium iklan luar ruang yang hemat biaya dengan pengawasan keamanan yang terjamin melalui rekam jejak pada aplikasi web dan teknologi yang mereka miliki," ujar Chief Operation Officer dan Co Founder Promogo, Andrew Tanyono dalam siaran pers.


Platform iklan yang dimiliki oleh Promogo disandingkan dengan aplikasi berbasis Andorid untuk menciptakan nilai ekonomi pada konsumen dengan melakukan pembayaran setelah menggunakan kendaraan mereka. GPS melacak aktivitas perjalanan sehari-hari para pengemudi Promogo, dan membayar mereka sesuai dengan kilometer yang sudah mereka tempuh.

"Lokasi mereka dicatat dan diperbarui secara terus-menerus dengan teknologi dan sistem analisis Promogo yang dapat dilihat oleh para pengiklan secara real time melalui tatap muka digital. Pada saat yang bersamaan, penglihatan, jarak tempuh dan pengeluaran juga ditampilkan menurut hari, minggu, dan bulan dalam berbagai bentuk grafik visual," tambah CEO dan Co Founder Promogo, Sergio Rusli.

Promogo menawarkan pilihan kepada para pemilik bisnis untuk memilih tingkat penggunaan stiker pada kendaraan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran mereka, yaitu: penuh, setengah bagian, bagian sisi, dan bagian jendela belakang.

Tidak masalah pilihan yang diambil oleh pengiklan, oleh karena mereka akan tetap menerima fitur dan fungsi yang sama, yaitu pelacakan kendaraan secara real time, laporan jarak tempuh, dan tayangan langsung terhadap penglihatan yang diterima oleh kendaraan dengan berlapiskan merk mereka.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya