Berita

Basuki Tjahaja Purnama/Net

Hukum

Ketua Pengusaha Muda Indonesia Polisikan Ahok

SENIN, 21 NOVEMBER 2016 | 16:42 WIB | LAPORAN:

Laporan terhadap Basuki Tjahaja Purnama ke Bareskrim Polri terhadap Gubernur non aktif, Basuki Tjahaja Purnama kembali bertambah. Kali ini, Basuki alias Ahok dilaporkan atas dugaan fitnah atas pernyataannya di media internasional terkait pendemo 4 November (411) yang dibayar Rp 500 ribu per orang.

"Saya pengusaha, mana mungkin saya mau terima Rp 500 ribu. Itu jelas fitnah," ujar Ketua Pengusaha Indonesia Muda, Sam Aliano yang melaporkan Ahok ke Bareskrim Polri, Senin (21/11).

Tak hanya memfitnah, Ahok juga dianggap telah melukai ulama dan umat muslim yang ikut dalam aksi damai tersebut. Untuk itu, Sam melaporkan kembali Ahok yang juga sempat dilaporkan oleh pihak lain terkait dugaan kasus serupa.


"Saya juga bawa barang bukti video Ahok dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris," paparnya.

Sebelumnya, salah satu peserta demo 411 lalu, Herdiansyah, juga melaporkan Ahok atas dugaan fitnah. Pria yang mengaku berprofesi sebagai wiraswasta itu, menilai Ahok juga telah mencemarkan nama baik.

Bahkan, Herdiansyah juga didampingi pengacaranya Habiburokhman, saat melaporkan kasus itu ke Bareskrim, Kamis (17/11) lalu. "Menurut kami ini tidak benar sama  sekali, kata Habiburokhman saat itu.

Kepala Bidang Advokasi di DPP partai Gerindra itu juga keberatan terkait pernyataan Ahok yang dimuat di portal media Australia, abc.net.au. "Kita keberatan dengan pemberitaan tersebut," tutur pengacara yang oernah berjanji akan melompat dari Monas jika Ahok mengumpulkan satu juta KTP.

Saat ini, Ahok telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan penistaan agama. Namun, tidak ada tindakan penahanan terhadap calon petahana Gubernur DKI itu karena dianggap kooperatif selama pemeriksaan. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya