Berita

Hukum

Terkait Gelar Perkara Kasus Ahok, Polri Harus Hati-Hati

MINGGU, 13 NOVEMBER 2016 | 09:35 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) mendukung gelar terbuka terbatas kasus penistaan agama dengan terlapor Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki T. Purnama pada Selasa atau Rabu mendatang.

Gelar terbuka ini agar kepercayaan masyarakat terhadap Polri yang menangani kasus tersebut semakin baik.

Namun, Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan mengingatkan Polri agar melakukannya secara hati-hati. Hal ini untuk menghindari gejolak yang ditimbulkan di masyarakat.


"Kami minta penyidiknya merencanakan secara hati-hati. Gelar perkara bisa berpotensi jadi sumber konflik baru," jelas Edi dalam pernyataannya pagi ini.

Saat Polri ingin melakukan gelar terbuka dan disiarkan live media, banyak kritik dan penolakan dari masyarakat.

Dia menjelaskan gelar perkara akan menentukan apakah  kasus Ahok memiliki unsur-unsur pidana adanya penistaan terhadap agama atau tidak. Jika terpenuhi, proses selanjutnya adalah meningkatkan kasus tersebut dari penyelidikan ke penyidikan. Namun jika kurang memenuhi unsur pidana, otomatis dihentikan.

"Kami ajak semua pihak  menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan menerima hasil gelar ini untuk tegaknya hukum di negeri ini," tandas mantan anggota Kompolnas ini. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya