Ini Penjelasan Novanto Soal Kemungkinan Golkar Cabut Dukungan Ke Ahok

Penyelidikan kasus dugaan penistaan agama yang membelit Gubernur DKI non aktif, Basuki Tjahaja Purnama tidak menggoyahkan dukungan Golkar terhadap Basuki alias Ahok dalam Pilkada 2017.

Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto menegaskan, partainya tetap teguh pada keputusan awal.

"Oh iya kita selalu konsisten dukung Pak Ahok," ujarnya di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (9/11).

Novanto mengakui kalau belakangan ada suara untuk mencabut dukungan terhadap Ahok. Namun, keinginan perseorangan, bukan keputusan partai.

"Kami anggap itu hal-hal yang tentu, yang saya sudah sampaikan pada hari ulang tahun Golkar, dan semuanya pasti yang dilakukan sesuai itu (keputusan partai)," kata Novanto.

Sebelumnya anggota dewan pembina Partai Golkar, Fahmi Idris menyatakan ada pihak yang meminta Partai Golkar meninjau kembali dukungannya terhadap Ahok. Dia menuturkan, permintaan tersebut berasal dari kader internal partai.

"Ada, tapi tidak banyak," katanya, Selasa Kemarin.

Menurut Fahmi, partai bisa saja menarik dukungan, sebab dalam politik situasi bisa berubah setiap saat. "Namanya juga politik, kenapa sulit sih, kemungkinan ada, kalau situasi bertambah buruk," ujar Fahmi. [sam]