Berita

Foto: Dokumentasi

Hukum

Aparat Penegak Hukum Disuruh Usut Pelelangan Tender di RSCM

RABU, 09 NOVEMBER 2016 | 00:52 WIB | LAPORAN:

Ratusan massa dari Komite Aksi Mahasiswa Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) melakukan aksi damai di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Selasa (9/11). Pihak RSCM dituntut transparan dalam melakukan tender di rumah sakit tersebut.

"Ada dugaan kuat dimana salah satu peserta tender yaitu PT TRS memiliki jaringan yang kuat di ULP memainkan trik khusus, dimana hanya peserta satu satunya yang memasukan dokumen pernyataan persetujuan bisnis dimana seluruh peserta tender beranggapan bahwa itu bukan surat peryataan melainkan informasi," jelas kordinator lapangan, Randi Ohinaung.

Dia menegaskan, banyak kejanggalan yang ditemukan dalam dokumen tender. Seluruh surat pernyataan ada formatnya di dalam dokumen tender. Peserta tender hanya tinggal mengikuti format yang ada tetapi untuk surat pernyataan ini tidak ada dokumen tender sehingga dianggap bukan sebagai surat pernyataan.


"Tetapi sebagai informasi dan hanya ada peserta tender (PT TRS) yang bisa memasukkan surat pernyataan tersebut," sambungnya.

Seharusnya, kata dia, pada tahapan ini untuk evaluasi administrasi jika mengacu pada halaman belakang berlaku system scoring dan berdasarkan sytem scoring yang ada harusnya hanya tiga perusahan yang lolos.

"Dan PT TRS bermain dengan ULP ini tidak lolos dan kembali dia mainkan politiknya serta mengugurkan semua peserta sehingga harus diadakan tender ulang, sangat kental ada unsur kesenjangan dalam membuat persyaratan administrasi yang kontradiktif pada dokumen tender pertama," tegasnya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap, Kementerian Kesehatan segera bentuk tim audit ULP secepatnya untuk menyelidiki dugaan permainan proyek tersebut.

"Kita juga mendesak KPK, Kepolisian dan Kejaksaan untuk segera menangkap dan mengadili pihak-pihak yang terlibat dalam permainan pelelangan tender di RSCM,"tegasnya. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya