Berita

Ilustrasi/net

Politik

Setara Institute: Aksi 4 November Arena Bangkitnya Kelompok Jihadis

SELASA, 08 NOVEMBER 2016 | 14:13 WIB | LAPORAN:

Kekerasan massa di tengah Aksi Bela Islam II pada Jumat lalu (4/11) selain diduga ditunggangi aktor politik seperti dikatakan Presiden Joko Widodo, juga rentan menjadi medium recovery atau kebangkitan kaum "jihadis".

Menurut Setara Institute, para jihadis kehilangan arena recovery atau radikalisasi sejak terjadinya perdamaian di Poso dan Ambon. Mereka kehilangan kesempatan untuk merekrut kader-kader baru maupun untuk menghimpun dukungan publik.

"Sejak 2010 kelompok jihadis beralih menggunakan isu penodaan agama, penyesatan, anti kristenisasi, dan solidaritas atas segala peristiwa di Timur Tengah, sebagai medium kampanyenya. Peristiwa di Cikeusik 6 Februari 2011, dan di Temanggung 9 Februari 2011, adalah dua peristiwa yang secara nyata ditunggangi kelompok jihadis,” demikian Koordinator Setara Institute, Hendardi, dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (8/11).


Dia beberkan, salah satu aktor lapangan peristiwa penyerangan jemaaat Ahmadiyah di Cikeusik adalah aktor yang aktif melakukan pembantaian di Poso. Sedangkan di Temanggung, operator lapangan dari pembakaran gereja adalah salah satu tokoh yang bertugas memasok amunisi untuk kelompok Islam pada masa konflik di Ambon.

Indikasi keterlibatan kelompok jihadis dalam aksi 4 November lalu juga terdeteksi lewat para tokoh kuncinya. Pertama, Bachtiar Nasir yang merupakan pendakwah Wahabi. Kemudian Abu Jibril sebagai aktivis Majelis Mujahidin Indonesia. Dan, M. Zaitun berasal dari organisasi Wahdah Islamiyah yang disponsori Wahabi dan gemar mengkafirkan kelompok lain.

"Tiga tokoh kunci tersebut secara ideologis membenarkan segala cara untuk mencapai tujuannya," tegas Hendardi.

Aksi-aksi massa selalu mengundang aneka kepentingan. Karena itu, jika praktik-praktik intoleransi dengan aksi kekerasan dan penyebaran kebencian dibiarkan, maka sama saja publik menyediakan arena "pemulihan" bagi kelompok-kelompok jihadis untuk terus memupuk semangat pengikut dan simpatisannya.

Bagi Setara Institute, intoleransi adalah titik awal dari terorisme. Sebaliknya, terorisme adalah puncak intoleransi,” ujar Hendardi.

Dengan demikian di mata Setara Institute, aksi 4 November bukan hanya terkait Pilkada Jakarta dan dugaan penodaan agama yang menjerat Gubernur DKI Jakarta (non aktif), Basuki Purnama alias Ahok.

Aksi 4 November juga ruang yang kondusif bagi radikalisasi publik, serta memperluas dukungan terhadap agenda-agenda jihad yang bertentangan dengan hukum dan dasar kebangsaan Indonesia. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya