Berita

Politik

Kemenko PMK Beri Penghargaan Kepada 18 Duta Inklusi 2016

SELASA, 08 NOVEMBER 2016 | 11:17 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) memberikan penghargaan kepada 18 orang sebagai Duta Inklusi 2016.

Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang dianggap telah menunjukkan peran nyata dalam mendorong dan menghadirkan rasa kemanusiaan bagi kelompok-kelompok orang yang selama ini mengalami pengucilan akibat diskriminasi dan prasangka publik.

"Hari ini kita memberikan reward kepada champion-champion kita dalam setiap pilar Program Peduli. Kita apresiasi kerja keras mereka," jelas Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kawasan Kemenko PMK, Nyoman Shuida di Auditorium Kantor  Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Selasa (8/11).


Pemberian penghargaan Duta Inklusi 2016 ini merupakan bagian dari kegiatan Forum Nasional Program Peduli yang akan berlangsung selama 2 hari, mulai dari tanggal 8 hingga 9 November 2016.‎

"Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat menginspirasi banyak orang untuk melakukan hal serupa dalam upaya mewujudkan Indonesia yang setara dan semartabat," sambungnya.

Program Peduli sendiri merupakan program di bawah koordinasi Kemenko PMK khususnya Kedeputian VII Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kawasan, yang menggunakan pendekatan "Inklusi Sosial" sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat yang selama ini termarginal dan meningkatkan kesejahteraan, serta memberantas kemiskinan.

Adapun ke-18 Duta Inklusi 2016 itu antara lain:

1 Daud Kamuri Umbu Pati, Kepala Desa Mareda Kalada, Sumba Barat Daya, NTT'
2. Kuni Fathonah, pegiat difabel, Sleman, DI Yogyakarta‎
3. Ismi Abidah, pegiat Rintisan Sekolah Mandiri, Surabaya, Jawa Timur, Sulawesi Selatan‎
4. Surmarni B. Jufri, relawan Forum Masyarakat Peduli, Kota Makassar‎
5. Lia Mulyanawati, pendamping anak dan remaja rentan, Garut, Jawa Barat‎
6. Siti'Ai' Aisyah, pegawai negeri di Dinas Kesehatan Kota Bandung, Jawa Barat‎
7. Febri Saputra, relawan pendamping anak berhadapan dengan hukum, Bengkulu
8. Endang Lintang Hardiman, SH, MH, Kepala LPKA Kota Palembang, Sumatera Selatan
9. Drs Khistofel Praing, M.Si, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sumba Timur, NTT,
10. Jonga Gulton, guru agama lokal Parmalim di Deli Serdang, Sumatera Utara‎
11. Nakam Wimbo Prawiro, pegiat Anak Putu Kalikudi Adipala, Cilacap, Jawa Tengah‎
12. Drs. H. Ridwan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Mataram, NTB‎
13, Titin Yulianti, pegiat masyarakat adat Kesepuhan di Kabupaten Lebak, Banten‎
14. Dewi Surya Armayani, pegiat masyarakat adat Suku Anak Dalam, di Merangin, Jambi‎
15. Rafiqah, telawan dan pendarnping waria di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan
16. Drs H. Andi Unru, M.Si., Camat Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan‎
17. Sri Muhayati, pegiat dan korban pelanggaran berat HAM, Sleman, DI Yogyakarta‎
18. Suroso, Kepala Dusun Talang Sari, Lampung Timur, Lampung. [ysa]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya