Polisi Juga Tangkap Mahasiswa Yang Beratribut HMI Di Rumah Anggota DPD

. Polda Metro Jaya menangkap seorang mahasiswa bernama Ismail Ibrahim (23 tahun). Ia diringkus karena diduga sebagai perusuh saat Aksi Damai Bela Islam pada 4 November lalu.

Petugas meringkus II di kawasan Pejaten Barat Jakarta Selatan pada Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB dengan barang bukti atribut dan pakaian yang dikenakan saat demo rusuh.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy  Kurniawan mengatakan, Ismail Ibrahim diduga ikut melakukan penyerangan terhadap aparat.

"Yang bersangkutan menyerang petugas karena ikut teman yang lain yang sudah melempari dan menyerang serta terprovokasi oleh kata-kata dari orator di atas mobil komando untuk tidak takut dan terus maju," kata Hendy kepada wartawan di Jakarta, Selasa, (8/11).

Ismail diketahui masih tercatat sebagai mahasiswa semester V jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik kampus swasta di Jakarta Selatan. Dia juga merupakan ketua Himpunan Mahasiswa Sosiologi.

Wajah Ismail tertangkap kamera tengah menyerang petugas dengan tongkat dan membawa atribut HMI.

II ditangkap saat tengah bersembunyi di rumah anggota DPD RI, Basri Salama di Jalan Attahiriyah 2, Pejaten Barat. Diterangkan Hendy, II tinggal dirumah Basri lantaran sejak 2015 lalu tidak mampu membayar kotrakan sehingga di tampung oleh senator, karena sama-sama berasal dari Pulau Tidore.

"Sekarang yang bersangkutan kita periksa di Polda," tutupnya. [ysa]