Berita

Budi Gunawan/net

Politik

Eks Wantimpres: Jika Aktor Politik Tak Terbukti, Budi Gunawan Patut Dicopot

SENIN, 07 NOVEMBER 2016 | 17:15 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kerusuhan di ujung Aksi Bela Islam II pada Jumat 4 November lalu membuat penguasa seperti maling teriak maling.

Dari mulai menuduh demo 4 November dikaitkan SARA, kelompok radikal, kelompok anarko sindikalis sampai ditunggangi aktor politik.

"Presiden Jokowi buta terhadap aspirasi rakyat sampai membabi buta, sindir, tuduh sana fitnah sini," kata mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Rachmawati Soekarnoputri, Senin (7/11).  


Rachmawati yakin informasi adanya aktor politik itu berasal Badan Intelijen Negara (BIN). Ia pun menantang Jokowi membuktikan kebenaran data intelijen tersebut.

Dan jika nantinya data intelijen itu tidak terbukti, maka Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan, layak dicopot.

"Jika ini tidak terbukti maka Budi Gunawan patut dicopot. Selain dia tidak punya kualifikasi intelijen, memang ini pesanan sponsornya, Megawati (Ketua Umum PDI Perjuangan) setelah Budi Gunawan gagal jadi Kapolri," jelasnya.

Menurutnya, sangat berbahaya jika BIN dikendalikan orang yang tidak berkualifikasi dan visi-misinya hanya menjilat penguasa. Dia juga menuding data intelijen tersebut mencoba mengadudomba rakyat.

"Disinformasi, distorsi, bahkan menghalalkan segala cara dilakukan demi bosnya. Jangan permainkan rakyat dan jangan main-main dengan ideologi bangsa sebab pada waktunya akan berhadapan dengan Mahkamah Rakyat," jelasnya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya