Berita

Kiki Syahnakri

Pertahanan

Mantan Wakasad: Tidak Boleh Ada TNI Di Lokasi Penggusuran

KAMIS, 29 SEPTEMBER 2016 | 12:15 WIB | LAPORAN:

Mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri, mengutuk keras pelibatan personil TNI dalam penggusuran yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Tidak boleh TNI ada di penggusuran, sangat tidak boleh," tegas Kiki saat diwawancara wartawan di Gedung Artha Graha, Jakarta, Kamis (29/9).

Menurut dia, aparat TNI tidak boleh digunakan untuk menggusur atau sekadar membuat takut rakyat. Pelibatan prajurit dalam kebijakan yang menyakiti perasaan rakyat miskin hanya akan membuat TNI semakin jauh dari asal muasalnya yaitu rakyat sendiri.


"Itu bikin TNI jauh dari rakyat," ujarnya.

Ia berpendapat, jika pemerintah ingin melakukan penggusuran maka unsur yang dilibatkan cukup aparat sipil seperti Satpol PP atau kepolisian.

"Seharusnya polisi dahulu. Kenapa harus TNI juga terlibat dalam penggusuran? Enggak masuk akal saya," jelas dia.

Ia berharap, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mampu menjaga dan memperbaiki citra TNI di mata rakyat. Apalagi sebentar lagi TNI akan berulang tahun ke-71.

Ketua Badan Pengkajian Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) ini menekankan agar TNI selalu menjaga kedekatan dengan rakyat, salah satu caranya jangan lagi terlibat dalam penggusuran.

"PR Panglima TNI adalah memelihara kedekatan dengan rakyat," tutupnya. [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya