Berita

Ilustrasi/Net

Pertahanan

Komisi I Ingin Indonesia Memiliki Satelit Sendiri

RABU, 28 SEPTEMBER 2016 | 13:15 WIB | LAPORAN:

. Komisi I DPR RI menyelenggarakan Rapat Kerja dengan Kementrian Pertahanan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (28/9).

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Asril Hamzah mengatakan, rapat ini diselenggarakan untuk membahas tentang Indonesia yang selama ini hanya menggunakan satelit asing. Padahal satelit tersebut juga digunakan untuk pertahanan keamanan.

Karena Itu, menurutnya seharusnya Indonesia bisa memiliki satelit sendiri, agar nantinya dapat dioperasikan secara bebas.


"Kan ini menyangkut ketahanan dan pertahanan negara. Nah kalau kita menyewa lalu negara lain yang operasi tentu akan berbahaya untuk keamanan sendiri," katanya.

Apalagi, tambahnya, sejak tahun 2015, Kemenhan sudah merencanakan agar Indonesia memiliki satelit sendiri.

"(Sebab) Kita selalu koordinasi dengan airbus. Oke untuk buat itu karena LBN. LBN itu besar berapa slot itu kita manfaatkan ditambah lagi yang besar itu GSO, orbit satu dua tiga bujur timur itu sebentar lagi habis masanya itu yang diatur internasional telekomunikasi dunia (ITU). Oleh karena itu, ini perlu dipercepat supaya kt ga kehilangan hak atas orbit satu dua tiga bujur timur," jelasnya.

Rapat itu dihadiri oleh Menteri Telekomunikasi dan Informatika Rudiantara dan Menteri Pertahanan yang diwakili oleh Sekjen Kemenhan Laksdya TNI Widodo. [ysa]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya