Berita

Ahok dan Djarot usai pelantikan

Politik

Hari Ini Ahok Dan Djarot Disibukkan PDIP

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016 | 12:25 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

. Jelang pengumuman pasangan bakal Cagub dan Cawagub oleh PDI Perjuangan malam ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga salah satu Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, dijadwalkan akan menemui Megawati Soekarnoputri, pada sore hari.

Kabar akan adanya pertemuan Djarot dan Ketua Umum PDIP itu dibenarkan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Eriko Sotarduga, saat dihubungi wartawan, Selasa (20/9). Namun, Eriko mengaku tidak mengetahui apa yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut.

"Iya, nanti sore Pak Djarot memang akan bertemu Bu Mega. Soal bahas apa, saya belum dapat info," kata Eriko, seperti diberitakan RMOL Jakarta.


Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama (Ahok), mengaku diminta oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto untuk mengosongkan agendanya hari ini.

"Saya hanya disampaikan Pak Hasto tadi malam. Bahwa, malam ini akan ada pengumuman (Cagub dan Cawagub) di DPP PDIP. Diharapkan, kalau bisa saya kosongkan waktu, siapa tahu diundang, disuruh datang ke pengumuman itu," kata Ahok di Kabupaten Pulau Seribu, Jakarta, Selasa (20/9).

Meski belum menerima undangan resmi dari PDIP, Ahok mengatakan telah melonggarkan agenda kerjanya hari ini. Khususnya, untuk sore dan malam hari mengingat deklarasi Cagub dan Cawagub PDIP akan dilangsungkan di kantor DPP PDIP sekitar pukul 20.00 WIB.

Dari jadwal yang diketahui wartawan, hari ini Ahok hanya memiliki satu kegiatan kerja yaitu meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Tanjung Elang Berseri kerjasama CSR dengan Astra Internasional. Agenda tersebut dilaksanakan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara, pukul 09.00 WIB.

"Tadinya saya mau keliling disini (Kepulauan Seribu). Saya mau lihat tambak tapi takutnya enggak keburu," ucapnya.

Sabtu lalu, Eriko Sotarduga telah mengungkapkan bahwa skenario mengusung petahana dalam hal ini Basuki Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menjadi skenario pertama yang dipertimbangkan.

"Tadinya kita punya tiga skenario. Pertama, calon dari hasil uji kelayakan yang ada enam nama bersama calon dari internal. Kedua, bisa usung calon sendiri dari internal dua-duanya. Dan ketiga, petahana," ungkapnya.

Namun, setelah datangnya Ahok ke DPP PDIP pada 17 Agustus lalu, terjadi perubahan karena Ahok menyatakan ingin diusung dan dicalonkan oleh PDIP. Saat itu Ahok diterima lengkap oleh DPP yang memakai seragam resmi.

"Maka itu, skenario ketiga jadi yang pertama. Skenario pertama adalah Ahok Djarot. Skenario kedua adalah kader-non kader. Dan skenario ketiga, kader kedua-duanya untuk Cagub dan Cawagub," lanjut dia. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya